Suara.com - Hari Buku Nasional diperingati pada 17 Mei setiap tahunnya. Menurut , Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, dalam Konferensi Pers IPA World Congress 2022. Indonesia sebenarnya merupakan negara yang produktif dalam pemroduksian buku dan penerbitan.
"Indonesia merupakan negara yang memiliki industri penerbitan yang produktif di Asia Tenggara. Tahun 2019, dua tahun terakhir ini, Jakarta telah menjadi pusat literasi dunia," ungkapnya di Balairung Balai Kota Jakarta.
Di tahun 2020 pun, Jakarta juga telah berkontribusi sebesar 25 persen pada koleksi digital nasional, dan telah mendaftarkan sebanyak 14,906 ISBN.
Selain itu, Jakarta juga terpilih sebagai tuan rumah Kongres Asosiasi Penerbit International ke 33, dalam IPA World Congress 2022. Terpilihnya Jakarta dalam IPA World 2022 ini, diharapkan dapat menjadi tahap awal untuk menentukan perkembangan industri penerbitan dan perbukuan di Indonesia.
Baca Juga: Ulasan Buku Ujian, Oh Ujian: Jangan Lupa Berdoa dalam Berjuang
Selain berkomitmen memajukan literasi, Indonesia saat ini juga masih bergelut dalam masalah pembajakan yang masih terjadi.
Melihat masalah tersebut, Wagub DKI Ahmad Riza Patria mengatakan, pembajakan buku tersebut perlu perangi bersama-sama.
"Kita kampanyekan stop pembajakan buku, dan terlebih lagi kita perlu perangi bersama-sama," ungkapnya.