Suara.com - Hari pernikahan merupakan hari bahagia bagi pasangan pengantin. Di hari pernikahan, sudah sepantasnya jika pasangan pengantin diperlakukan bak raja dan ratu sehari.
Meski begitu, sepasang pengantin asal China mengungkap kekhawatiran mereka soal hari pernikahan. Penyebabnya, ada tradisi di mana teman-teman pengantin akan melakukan prank yang bersifat vulgar.
Melansir South China Morning Post, aksi seorang nenek yang melindungi cucunya dari prank vulgar di hari pernikahan menjadi viral.
Pada video yang beredar di media sosial Douyin, nenek tersebut tampak membawa tongkat kayu sambil mengiringi pasangan pengantin yang tengah berjalan dari rumah mempelai pria ke rumah pengantin wanita.
Insiden itu sendiri rupanya direkam oleh ayah pengantin pria dan terjadi di provinsi Guizhou.
Menjelang hari pernikahan, pengantin pria yang bernama Jiang sudah khawatir jika dirinya terkena prank berbau seksual.

"Banyak orang dewasa muda di sini suka melakukan prank di hari pernikahan, yang dibenci keluarga kami," ungkap ayah pengantin pria.
"Setelah melihat beberapa orang mencoba mengerjai anak laki-lakiku, neneknya menjadi marah dan mengambil tongkat kayu untuk mengantarkan pasangan dari rumah pengantin wanita ke rumah kami," tambahnya.
Dalam video, nenek itu terdengar mengancam akan memukul siapa pun yang berani melakukan prank kepada pasangan pengantin.
Baca Juga: 5 Cobaan di Awal Pernikahan, Nomor 2 Sering Terjadi
"Ibuku khawatir soal cucunya yang sangat ia sayangi," tambah ayah Jiang.