Suara.com - Overprotektif dalam sebuah hubungan bukanlah hal yang baik. Sifat ini bahkan bisa merugikan kedua belah pihak. Satu sisi akan merasa kehidupannya dibatasi, sementara sisi lain akan merasa perasaannya tidak dihargai.
Sifat overprotektif adalah rasa takut yang berlebihan akan kehilangan seseorang yang disayanginya. Itulah sebabnya mereka ingin bersama pasangannya setiap waktu dan mengetahui tiap detail gerak-geriknya.
Supaya Anda tidak terjebak di dalam hubungan overprotektif, yuk kenali ciri dan cara mengatasinya berikut!
Ciri-Ciri Pasangan Overprotektif
Baca Juga: 5 Tips Mengelola Rasa Cemburu yang Harus Kamu Tahu, Jadikan Ajang Memperbaiki Diri!
1. Mengungkapkan Perasaan Terlalu Cepat
Dilansir dari laman Bright Side, seseorang yang overprotektif cenderung mengungkapkan perasaannya terlalu cepat alih-alih menunggu untuk melihat ke arah mana hubungan tersebut sebaiknya dibawa. Mereka juga akan berusaha membuat Anda memiliki komitmen yang sama. Mereka mungkin menyanjung Anda, bagaimana kehadiran Anda membuat hidupnya jauh lebih baik. Pembicaraan ini sebenarnya sebagai upaya mengikat Anda lebih eksklusif.
2. Cemburu Akan Segala Hal
Ciri kedua pasangan overprotektif adalah cemburu pada Anda akan segala hal. Mereka akan berpikir bahwa banyak orang yang berusaha menggoda Anda dan tidak merasa aman jika ada seseorang yang mendekati Anda bahkan hanya sekedar melakukan pembicaraan singkat. Mereka akan selalu bertanya di mana Anda berada, dengan apa, dan membicarakan hal apa.
3. Berusaha Memisahkan Anda dari Teman-Teman Khususnya Lawan Jenis
Baca Juga: Thug Life! Cemburu, Pemuda Ini Buang Motor Cowok yang Dekati Kekasihnya ke Sungai
Mereka tidak ingin Anda bergaul terlalu sering karena akan membuat fokus Anda padanya berkurang. Parahnya, mereka mungkin membuat Anda merasa bersalah ketika meninggalkan mereka sendiri dan memilih pergi dengan teman. Mereka akan membuat Anda merasa menjadi pasangan tidak pengertian.
4. Menyalahkan Anda atas Pikiran Negatifnya
Ketika Anda bertengkar dan mereka sangat mudah marah, mereka menyalahkan Anda atas perasaan mereka alih-alih meminta maaf. Seseorang yang overprotektif cenderung suka memutar balikkan fakta seolah-olah permasalahan dalam hubungan itu datang dari Anda yang tidak memperhatikannya.
Cara Mengatasi Pasangan Overprotektif
1. Buat Batasan
Ketika Anda mengetahui sikap overprotektif pasangan Anda, cobalah untuk berkompromi dengan membuat batasan satu sama lain yang tidak mengorbankan kebahagiaan salah satu diantara kalian berdua. Ini mungkin tidak akan mudah, namun saat Anda berhasil rasanya akan sangat menyenangkan.
2. Perkenalkan Dengan Teman Anda
Jika pasangan Anda cemburu dengan teman-teman Anda, cobalah untuk memperkenalkan mereka. Ajaklah ketika Anda berkumpul supaya mereka dapat melihat betapa menghargainya teman-teman Anda terhadap hubungan Anda. Anda juga dapat menunjukkan padanya bahwa tidak ada rahasia apapun yang terjadi antara Anda dan teman-teman.
3. Lakukan Hal yang Sama
Ketika memiliki pasangan overprotektif, cobalah untuk melakukan hal yang sama. Tanyakan mengenai banyak hal ketika ia sedang pergi dengan temannya, atau ikuti kemana pun ia pamit untuk bepergian.
Dari sini, ia mungkin akan merasa risih dan mempertanyakan perilaku Anda. Maka, saat itulah untuk menyatakan hal yang tepat tentang apa yang selama ini alami dan bagaimana sebaiknya kalian bersikap.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri