Suara.com - Idulfitri termasuk salah satu perayaan hari besar keagamaan bagi umat muslim. Kumandang takbir biasanya menggema sejak malam terakhir Ramadhan hingga keesokan harinya.
Hakikatnya, Idulfitri diawali dengan melaksanakan salat Ied berjamaah pada pagi hari. Kemudian dilanjutkan dengan aktivitas bersilaturahmi dengan keluarga dan kerabat untuk saling bermaafan.
Namun, perayaan Idulfitri disetiap negara bisa berbeda-beda. Karena telah bercampur dengan tradisi dan budaya dari daerah tertentu.
Dari Turki hingga Islandia, lihat beberapa tradisi Idul Fitri di seluruh dunia yang berbeda di setiap wilayah, tetapi mencakup perasaan gembira yang sama di seluruh dunia yang telah dikutip dari Hindustan Times berikut ini:

1. Turki
Di Turki, Idulfitri dikenal sebagai Ramazan Bayrami (festival Ramadhan) atau Seker Bayrami (festival manisan). Orang-orang mengenakan pakaian baru yang disebut bayramlik dan saling mendoakan Bayraminiz Mubarek Olsun yang artinya 'Semoga Bayram (Idul Fitri) Anda diberkati'. Ini adalah hari libur umum, di mana kantor-kantor pemerintah dan sekolah-sekolah umumnya tutup selama tiga hari perayaan.
Tradisi mencium tangan kanan orang yang lebih tua jadi kebiasaan masyarakat Turki. Anak-anak kecil biasanya pergi setiap rumah di sekitar lingkungan mereka, sambil mengucapkan "Selamat Bayram" kepada semua orang.
Kemudian orang-orang memberi mereka permen ataupun manisan tradisional seperti baklava dan Turkish Delight, cokelat, atau sejumlah kecil uang. Tradisi mengunjungi pintu ke pintu itu mirip dengan kebiasaan Halloween di Amerika Serikat.
2. Indonesia
Idul Fitri juga dikenal sebagai Lebaran di Indonesia. Umat Muslim di Indonesia juga merayakannya dengan doa dan berkumpul dengan orang-orang terdekat.