Suara.com - Ketupat menjadi hidangan khas Idulfitri yang banyak disukai masyarakt Indonesia. Tak heran jika memasak ketupat jelang Lebaran adalah rutinutas tahunan yang tak terlewatkan.
Memasak ketupat jelang Lebaran seakan menjadi rutinitas tahunan yang tak terlewatkan banyak masyarakat di Indonesia.
Terkadang, karena masak terlalu banyak, sisa ketupat masih cukup banyak. Tentu saja banyak dari kita merasa khawatir sisa ketupat akan basi jika tidak disimpan dengan cara yang tepat.
Jika kamu juga masih memiliki sisa ketupat di rumah, berikut cara tepat menyimpan ketupat, agar tak cepat basi yang Suara.com rangkum dari berbagai sumber.
![Penjual bungkus ketupat di Jalan Affandi, Mrican, Caturtunggal, Depok, Kabupaten Sleman, Minggu (1/5/2022). [Hiskia Andika Weadcaksana / SuaraJogja.id]](https://media.suara.com/pictures/original/2022/05/01/25115-penjual-ketupat-di-condongcatur.jpg)
1. Simpan di Freezer atau ChillerSisa ketupat kemarin bisa kamu simpan dalam wadah dengan memasukkannya ke dalam kulkas. Kamu bisa meletakkannya di freezer maupun chiller agar bisa bertahan selama beberapa hari.
Sebelum memasukkannya, jangan lupa untuk memastikan ketupat dalam kondisi yang tidak basah, ya.
2. Memanaskan Ketupat Secukupnya
Setalah menyimpannya di dalam kulkas, saat ingin disantap kembali, kamu hanya perlu menghangatkannya.
Tapi, untuk menghindari menghangatkan berulang kali, sebaiknya hangatkan ketupat secukupnya saja. Ini agar kualitas ketupat tetap baik dan tidak mudah berlendir.
Baca Juga: Bersama Putranya, Prabowo ke Gedung Agung Jogja Kunjungi Jokowi di Hari Pertama Lebaran
3. Jangan Ditutup Tudung Saji