Apa Itu Blue Beauty yang Ramah Lingkungan? Seperti Ini Konsepnya

Minggu, 24 April 2022 | 09:22 WIB
Apa Itu Blue Beauty yang Ramah Lingkungan? Seperti Ini Konsepnya
ilustrasi wajah cerah (Pexels/Shiny Diamond)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Industri kecantikan saat ini terus berkembang pesat, termasuk di Indonesia. Inovasi yang muncul pun kian beragam. Nah, pernahkah Anda mendengar istilah Blue Beauty?

Seiring berkembangnya industri kecantikan secara keseluruhan, kesadaran masyarakat akan isu lingkungan yang terdampak dari pertumbuhannya penggunaan produk kecantikan juga meningkat. Salah satu bentuknya adalah munculnya berbagai kampanye dan gerakan untuk mendukung industri kecantikan ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Konsumen dan beberapa pelaku industri juga telah mulai mengaplikasikan gerakan ramah lingkungan, misalnya dengan menghadirkan produk berkonsep Clean Beauty, Green Beauty hingga Conscious Beauty.

Konsep Conscious Beauty merupakan gerakan pendekatan bijakasana terhadap produk kecantikan yang digunakan sehari-hari. Ada kesadaran terhadap seluruh aspek yang terkait, mulai dari manusia, hewan, kesehatan bumi, hingga tanggung jawab akan lingkungan secara keseluruhan. Itu semua demi menghasilkan produk berkelanjutan, ramah lingkungan, aman, dan fokus terhadap seluruh aspek etika.

Baca Juga: Persaingan Makin Ketat, Klinik Ini Terus Tingkatkan Kemampuan Konsultan Kecantikan

Hal tersebut juga sudah mulai diterapkan oleh Cosmax Indonesia mencangkup penggunaan solar panel sebagai energi listrik berkelanjutan, proses produksi ramah lingkungan, sertifikasi lengkap hingga jaminan aman akan produk yang dihasilkan kepada pasar.

Konsep "Blue Beauty" pada tren kecantikan Conscious Beauty. (Istimewa)
Konsep "Blue Beauty" pada tren kecantikan Conscious Beauty. (Istimewa)

Tidak cuma itu, dikutip dari rilis yang diterima Dewiku.com--jaringan Suara.com belum lama ini, adapun konsep gerakan ramah lingkungan berkelanjutan lain adalah Blue Beauty. Ini merupakan gerakan keberlanjutan untuk mendukung pelestarian lingkungan dan laut dengan menggunakan bahan-bahan yang aman bagi terumbu karang serta memiliki tujuan menuju kemasan tanpa limbah. Pada dasarnya, konsep Blue Beauty menggunakan bahan-bahan yang aman, bersumber secara berkelanjutan, aman bagi ekosistem laut serta menggunakan kemasan produk yang dapat digunakan kembali, didaur ulang, atau bisa diisi ulang.

Blue Beauty secara khusus bertujuan mengurangi dampak negatif dari penggunaan produk kecantikan bagi ekosistem laut. Penggunaan konsep Blue Beauty turut mempertimbangkan setiap aspek siklus produk, mulai dari bahan, produksi, pengemasan, pengiriman, penggunaan, hingga pembuangan produk.

Beberapa produk merek kecantikan global yang sudah mulai mengadaptasi konsep Blue Beauty adalah Hero Cosmetics Force Shield Superlight Sunscreen Broad Spectrum SPF 30 dan MakeP:rem UV Defense Me Daily Sun Essence, yakni produk kecantikan yang hadir dengan memberikan konsep reef-safe atau reef-friendly.

Jarang disadari, beberapa produk kecantikan, salah satunya tabir surya atau sunscreen, rupanya dapat menjadi polusi bagi ekosistem laut. Hal tersebut akibat penggunaan bahan baku berupa microplastic, parabens, oxybenzone, dan octinoxate yang bisa mencemari ekosistem laut dan terumbu karang.

Baca Juga: Pesatnya Industri Kecantikan, Masyarakat Semakin Peduli dengan Perawatan Wajah

Sebagai konsumen, salah satu cara menerapkan Blue Beauty adalah memilih produk alternatif ramah lingkungan, seperti menggunakan produk tabir surya safe minerals yang menggunakan mineral-based formula, titanium dioxide dan zinc oxide sebagai pelindung kulit dari sinar UVA dan UVB.

Oleh karenanya, Cosmax Indonesia berkomitmen untuk terus berinovasi dan mengembangkan produk kecantikan ramah lingkungan dengan mutu dan kualitas terbaik bagi konsumen Indonesia sesuai dengan aturan resmi yang berlaku secara global. Tak cuma membuat produk yang aman dan bersih dengan kualitas terbaik, tetapi juga sadar akan kesehatan bumi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI