Rumah Berantakan dan Kotor Karena Hewan Peliharaan? Ini 6 Trik Membersihkannya!

Vania Rossa Suara.Com
Jum'at, 22 April 2022 | 11:39 WIB
Rumah Berantakan dan Kotor Karena Hewan Peliharaan? Ini 6 Trik Membersihkannya!
Rumah Berantakan dan Kotor Karena Hewan Peliharaan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bagi banyak pecinta binatang, rumah tanpa hewan peliharaan terasa sepi dan kurang lengkap. Tapi masalahnya, memelihara hewan di rumah juga berarti ada beberapa hal yang merepotkan. Salah satunya rumah berantakan dan kotor.

Belum lagi waktu dan tenaga yang harus dikeluarkan untuk merawat, biaya untuk perawatan dan membeli peralatan pendukung, sampai kebersihan rumah yang harus dikorbankan, terutama bila anabul masih kecil atau belum terlatih untuk buang air pada tempatnya.

Bila tidak telaten dan rutin dibersihkan, hunian bisa berantakan dan kotor, bahkan mengeluarkan bau tidak sedap. Maka dari itu, Anda memerlukan jadwal dan rutinitas perawatan hewan peliharaan dan pembersihan rumah yang efektif agar rumah tetap rapi dan bersih.

Dekoruma sudah mengumpulkan enam tips dan trik untuk membersihkan rumah akibat kelakuan anabul kesayangan yang belum bisa dikontrol. Ini dia.

Baca Juga: 5 Inspirasi Warna Cat Ruang Makan yang Mendukung Suasana Ramadan

1. Latih Hewan Peliharaan Buang Air di Luar Rumah
Sebelum melakukan tindakan pemeliharaan atau pembersihan, mencegah rumah menjadi terlalu kotor selalu jadi opsi yang lebih baik. Dimulai dengan melatih hewan peliharaan untuk buang air di luar rumah (potty training). Terutama kalau anabul Anda adalah anjing.

Kucing buang air di litter box yang relatif lebih bersih dan rapi. Sementara, anjing yang tidak terlatih cenderung buang air kecil dan besar sembarangan di dalam rumah.

Latih anjing untuk buang air di halaman rumah. Butuh beberapa minggu atau bulan agar anjing benar-benar mengerti dan patuh, namun membiasakannya buang air di luar rumah akan jauh mengurangi beban membersihkan rumah karena kotoran.

2. Ajari Anabul Agar Tidak Naik ke Sofa Atau Kasur
Aturan ini sebenarnya cukup fleksibel dan berbeda di setiap rumah, tergantung pemilik rumahnya. Ada pemilik hewan yang membolehkan hewan peliharaannya naik ke atas sofa atau kasur. Namun, tidak sedikit juga yang melarangnya untuk alasan kebersihan.

Bila Anda peduli dengan kebersihan, sebaiknya ajari anabul agar tidak boleh naik ke atas sofa atau kasur. Walaupun tidak buang air kecil atau besar, bulu yang menempel di sofa akan merepotkan untuk dibersihkan. Anda memerlukan penyedot debu atau harus mencuci sarung sofa.

Baca Juga: Ajak Hewan Peliharaan Ngabuburit, Ada New Pet Shop Konsep Terbaru di Gajah Mada Plaza

3. Taruh Hewan Peliharaan di Luar Rumah Atau Kandang Ketika Malam Hari
Apabila hewan peliharaan belum terlatih untuk buang air di luar rumah atau naik ke atas furnitur, sebaiknya menaruh hewan peliharaan di luar rumah atau dalam kandang ketika tidur di malam hari. Tanpa pengawasan, bukan tidak mungkin anabul akan buang air sembarangan.

Sebelum tidur, keluarkan hewan peliharaan di teras atau halaman. Dengan begitu, mereka akan langsung buang air di luar. Atau kalau mereka menangis saat ditaruh di luar, letakkan mereka di kandang dalam rumah agar mereka dapat buang air di dalam kandang.

4. Bersihkan Bulu dengan Penyedot Debu
Selain kotoran hewan peliharaan, bulu-bulu yang rontok akan menempel pada baju, furnitur, dan perabot dari kain. Apalagi jika hewan peliharaan Anda memiliki bulu yang lebat dan panjang. Bulu hewan pasti akan terbang ke mana-mana dan mengotori berbagai sudut rumah.

Gunakan penyedot debu untuk rutin membersihkan rumah dari bulu-bulu hewan peliharaan. Bersihkan setiap hari untuk menghindari risiko alergi atau gangguan saluran pernapasan.

Sebagai pencegahan, Anda bisa menggunakan sampo yang mengurangi kerontokan rambut pada hewan peliharaan agar mengurangi beban Anda juga saat membersihkan rumah dari bulu-bulu anabul.

5. Gunakan Cara-cara Ini untuk Hilangkan Noda dan Bau Tidak Sedap

Meskipun sudah melakukan pencegahan, terkadang anabul sulit dikontrol. Bila mereka buang air kecil atau besar sembarangan, segera lakukan langkah-langkah berikut untuk membersihkannya. Pertama, segera bersihkan agar tidak meninggalkan noda dan bau tidak sedap.

Anda bisa menggunakan cairan pembersih lantai bila mereka buang air di lantai. Ataupun cairan pembersih khusus kotoran hewan yang tersedia. Kalau sudah terlanjur bernoda, gunakan campuran cuka, air, dan soda kue untuk menghilangkannya dan mengurangi baunya.

Pasang juga pengharum ruangan di dalam rumah agar bau tidak sedapnya bisa hilang. Selain itu, pastikan cairan pembersih ini juga aman bagi anabul apabila tertelan atau terjilat.

6. Bersihkan Kandang dan Peralatan Hewan Secara Rutin
Tak hanya membersihkan interior rumah, jangan lupa untuk membersihkan kandang, tempat tidur, mainan, atau berbagai peralatan hewan yang bersentuhan langsung dengan mereka. Dengan bulu, kotoran, dan air liur yang menumpuk, barang-barang tersebut bisa mengeluarkan bau yang tidak sedap kalau tidak dibersihkan.

Rutinlah untuk membersihkan kandang hewan peliharaan, terutama kandang yang ditaruh di dalam rumah. Begitu juga membuang litter box kucing secara rutin, serta mencuci mainan, kalung, atau benda-benda lain yang terbuat dari kain agar tetap bersih dan wangi.

Dengan rumah yang bersih, tidak hanya Anda dan keluarga yang akan merasa nyaman dan bebas gangguan. Begitu juga dengan hewan peliharaan kesayangan yang bisa terhindar dari risiko terkena penyakit akibat tempat tinggal yang kotor dan tak terawat.

Artikel Terkait:

7 Inspirasi Rumah Kucing yang Bagus dan Unik, Bikin Si Meong Happy!
Gemes Banget! Ini 5 Hewan Peliharaan yang Mudah Dirawat
Wajib Dimiliki Setiap Keluarga, Pastikan 8 Alat Kebersihan Rumah Ini Sudah Tersedia!

Published by

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI