Infografis
Suara.com - Perselingkuhan kerap menjadi momok dalam hubungan. Entah itu masih dalam status kekasih atau bahkan pernikahan, selingkuh masih bisa menjadi ancaman. Kalau sudah begitu, memafkan atau meninggalkan pasangan yang berselingkuh menjadi pilihan utama.
Menurut penulis 5 Simple Steps to Take Your Marriage From Good to Great, sekaligus profesor di Oakland University Michigan - Terri Orbuch, PhD, ada alasan kenapa pasangan berselingkuh.
Misal, mungkin saja ia merasa tidak puas dalam hubungan yang selama ini dijalani, sehingga memilih untuk mencari orang lain guna mencapai apa yang mereka harapkan. Katakan, urusan keintiman emosional, seks, atau validasi bahwa mereka menarik dan diinginkan.
Orbuch juga memberikan penjelasan lain berkaitan dengan gairah yang meredup dalam suatu hubungan, yang pasti terjadi pada setiap pasangan.
Baca Juga: Mantan Ajak Balikan? Ketahui 3 Hal Ini Dulu Sebelum Mengambil Keputusan!
Namun alih-alih memperbaiki hubungan yang meredup, ia malah memulai hubungan lain untuk kembali merasakan jatuh cinta. Perselingkuhan juga bisa menandakan keinginan untuk berubah jika orang itu tidak bahagia dalam hidup atau dalam hubungan saat ini.
Terkadang, pasangan juga berselingkuh karena mereka menginginkan jenis seks yang berbeda dari pasangan mereka. Mereka menduga pasangan saat ini akan menolak atau membuat mereka merasa tidak enak karena memintanya.
Orbuch pun meyakini bahwa pasangan yang berselingkuh bisa berubah. "Saya pikir prediktor terbaik dari perilaku masa depan adalah perilaku masa lalu, tetapi itu tidak berarti bahwa sekali penipu selalu menjadi penipu," kata Orbuch dikutip dari Health, Kamis (14/4/2022).
"Orang dapat mempelajari pola atau perilaku baru, mereka dapat belajar berkomunikasi dengan pasangannya, berbagi harapan dan kebutuhan, dan melangkah maju. Hanya karena kamu pernah melewati batas, tidak berarti kamu akan melakukannya lagi di masa depan," tambahnya.
Menurut psikolog Florida Rachel Needle, PsyD jika pasangan yang telah berselingkuh kembali kepada pasangan utamanya, maka kemungkinan hubungan kembali utuh cukup besar.
Baca Juga: 4 Tanda Rasa Cinta ke Pasangan Pudar, Masih Mau Dipertahankan?
"Membangun kembali kepercayaan adalah salah satu tugas paling penting namun sulit yang ada di depan pasangan di mana satu pasangan tidak setia," kata Rachel.
Ia juga percaya, ada hubungan yang menjadi lebih kuat setelah berselingkuh, terutama ketika pasangan mulai belajar untuk berkomunikasi dengan cara yang lebih sehat dan menjadi lebih terhubung dan tidak takut untuk jujur.
Bagaimana, keputusan tetap ada ditanganmu. Apakah pasangan selingkuh dimaafkan atau ditinggalkan?
