Suara.com - Bagi calon pengantin wanita, gaun pengantin yang akan dikenakan di hari pernikahan merupakan hal yang penting. Selain itu, setiap wanita pasti punya gaun pengantin impian masing-masing.
Meski begitu, apa jadinya jika pilihan gaun pengantin tidak disetujui oleh calon mertua? Hal itulah yang terjadi pada calon pengantin wanita satu ini.
Melansir Bored Panda, seorang pria membagikan masalah yang terjadi antara calon istri dan ibunya.
Menurut pria tersebut, tunangannya sangat menyukai hal-hal berbau vintage. Tunangan pria ini pun bermaksud untuk mengenakan gaun pengantin bertema vintage.
"Jadi sejak aku melamar, tunanganku ingin memakai gaun pengantin dari era Edwardian atau awal abad 20-an. Aku memberitahunya bahwa aku setuju, dan aku malah akan terkejut jika tunanganku memakai gaun lain," tulis pria ini di Reddit.
Sayangnya, masalah muncul karena ibu pria ini tidak menyukai gaya busana calon menantu yang serba vintage.
"Sejak tunanganku mengumumkan bahwa ia ingin mengenakan gaun vintage untuk pernikahan, ibuku merasa tidak tenang."
"Ibuku selalu berkata kepada tunanganku agar dia memilih sesuatu yang lebih modern," tambahnya.
Bukan hanya itu, ibu pria ini memutuskan untuk membeli gaun pengantin yang sesuai seleranya dan membawanya ke rumah calon pengantin wanita.
Baca Juga: Diberi Kejutan Ulang Tahun, Ibu Panik Gegara Dua Saudara Akting Berantem
Tidak hanya itu, ibu pria ini juga mengejek gaun pilihan calon pengantin wanita karena dianggap seperti "pilihan nenek-nenek". Hal ini pun membuat pria ini marah.
"Aku menyuruh ibuku pergi, dan sampai dia meminta maaf dan berhenti bertingkah seperti anak kecil, dia tidak diizinkan hadir di pernikahan kami," tambah pria ini tegas.
Pria tersebut lantas bertanya apakah ia salah karena sudah batal mengundang ibunya sendiri. Di sisi lain, si ibu juga menangis dan melaporkan hal tersebut ke anggota keluarga lainnya.
Curhatan pria tersebut lantas mendapat beragam komentar dari pengguna Reddit. Banyak yang setuju jika pria ini sudah melakukan hal yang benar.
"Kau tidak salah, aku mendukungmu karena membela tunanganmu. Dia mungkin ibumu, tapi itu bukan alasan untuk bersikap seperti itu," ungkap salah satu komentar.
"Kau adalah pahlawan. Kau seharusnya bangga bahwa kau mau membela tunanganmu."
"Kau tidak bersalah, ibumu yang melebihi batas," tambah warganet lain setuju.