Suara.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Menparekraf Sandiaga Uno bocorkan potensi wisatawan mancanegara selama libur lebaran 2022 akan bertambah 3 kali lipat.
Hal ini ini terjadi karena setelah 2 tahun pandemi, banyak masyarakat Indonesia yang menahan diri untuk tidak pergi dan terbatasnya destinasi wisata yang dibuka saat lebaran sebelumnya.
"Jadi saya ingatkan, garisbawahi ini pasti akan penuh, karena sudah 2 tahun, kita ada dalam situasi pandemi. Kita ingin betul-betul pariwisata ini jadi tatanan, kenormalan baru pasca pandemi dengan hadirkan peluang ekonomi baru," ujar Sandiaga saat konferensi pers, Senin (11/4/2022).
Berdasarkan riset, Sandiaga memprediksi total ada 48 juta wisatawan yang akan memenuhi destinasi wisata favorit Indonesia. Jumlah ini meningkat 3 kali lipat dibanding lebaran sebelum pandemi menerjang di 2019.
Baca Juga: Mau Mudik Lebaran Ayo Vaksin Booster, Cek Jadwal dan Lokasinya di Malang Ini
"Jumlah wisatawan mancanegara yang datang di tahun 2019, yang hanya 16 juta. Ini peluang yang harus diambil, sehingga hadirkan pengalaman dan kenangan yang baik, dan citra pariwisata yang unggul," papar Sandiaga.
Adapun kategori hari yang akan menghadirkan wisatawan mancanegara selama periode libur panjang lebaran, yakni menurut Sandiaga di hari H lebaran dan H+10 lebaran.
"Kami melihat bahwa, bukan hanya destinasi yang penuh, tapi juga produk ekonomi kreatif di sentra ekonomi kreatif akan habis terpesan, terutama, pada hari H dan H+10," paparnya.
Tapi kata Sandiaga, meski masyarakat sudah bisa mudik dan liburan ke destinasi wisata, namun bukan berarti mengabaikan protokol kesehatan, karena harus tetap ditegakan baik oleh wisatawan maupun pelaku pariwisata.
"Jadi operasional tempat wisata di musim libur lebaran ini harus disesuaikan dengan pemberlakukan PPKM-nya, di daerah masing-masing ini harus betul-betul, jadi hal yang kita pastikan bisa kita wujudkan," tutup Sandiaga.
Baca Juga: Cara Dapat Tiket Mudik Gratis dari Pemprov DKI Jakarta, Tujuan Sumatera dan Jawa