Ayah, Ibu... Ini Alasan Mengapa Anda Sebaiknya Tidak Menekan Anak Untuk Mendapat Nilai Bagus

Vania Rossa Suara.Com
Rabu, 06 April 2022 | 12:36 WIB
Ayah, Ibu... Ini Alasan Mengapa Anda Sebaiknya Tidak Menekan Anak Untuk Mendapat Nilai Bagus
Ilustrasi Anak Mendapat Nilai Bagus. (Pixabay//PublicDomainPictures)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Punya anak cerdas memang impian setiap orangtua. Tapi, memaksa anak untuk mendapat nilai bagus, sebaiknya tidak Anda lakukan. Tahukah Anda, menekan anak-anak untuk unggul di bidang akademik dapat berdampak negatif pada perkembangan mereka.

Banyak orangtua berpikir bahwa nilai akademik yang tinggi akan menentukan keberhasilan anak di masa depan. Padahal, itu adalah pemikiran yang salah.

Dilansir dari Times of India, para ahli percaya bahwa tekanan orangtua untuk mendapat nilai bagus seringkali membuat anak-anak rentan stres dan cemas.

Menurut sebuah studi yang dilakukan para peneliti di Arizona State University, menekan anak-anak untuk mendapatkan nilai bagus atau melakukan aktivitas dengan sangat baik, dapat memengaruhi kesehatan mental dan fisik mereka, serta merusak nilai-nilai seperti kebaikan dan empati.

Baca Juga: 3 Dampak Buruk ketika Anak Salah tetapi Tidak Ditegur

Penelitian di atas melibatkan 506 siswa kelas enam, yang diminta untuk menyebutkan tiga hal teratas yang menurut mereka diinginkan orangtua dari mereka. Anak-anak diberi 6 pilihan, yang sebagian besar mengatakan bahwa orangtua ingin mereka mendapatkan nilai bagus dan memiliki karir yang sukses di kemudian hari. Tiga nilai lainnya dikaitkan dengan kebaikan dan kesopanan.

Para peneliti kemudian memisahkan anak-anak menurut tanggapan mereka dan membandingkan bagaimana kinerja masing-masing kelompok di sekolah tergantung pada laporan akademis mereka.

Ditemukan bahwa anak-anak yang mengatakan orangtua mereka ingin mereka unggul di bidang akademik menghadapi dampak negatif yang sama dan menunjukkan tanda-tanda depresi, kecemasan, harga diri yang lebih rendah, masalah perilaku, dan nilai yang lebih rendah.

Meskipun penting untuk menetapkan harapan, memiliki rencana, dan membimbing anak-anak untuk mengembangkan tujuan dan aspirasi dalam hidup, sebuah penelitian tahun 2015 yang diterbitkan oleh American Psychological Association (APA) mengungkapkan bahwa menetapkan harapan yang terlalu tinggi dapat menjadi kontraproduktif.

Daripada menekan anak untuk menjadi unggul, akan lebih baik jika orangtua membiarkan mereka memutuskan sendiri, namun tetap berada di samping anak untuk membimbing saat mereka membutuhkan Anda.

Baca Juga: 4 Kesalahan Mendasar yang Sering Dilakukan Anak Pada Orangtua

Jangan takut untuk mengatakan kepada anak bahwa mendapatkan nilai bagus tidak sama dengan menjadi manusia yang baik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI