1. Beri Pelukan
"Jika sebuah gambar dapat berbicara seribu kata, pelukan dapat mengangkat seribu kekhawatiran. Jika pasangan Anda merasa rendah diri, pelukan hangat dapat menciptakan tempat berlindung yang aman," kata Jean.
2. Dengarkan Segala Ceritanya
Perasaan paling pedih biasanya berubah dari kemarahan menjadi perasaan yang lebih rentan saat terus bercerita dengan dukungan emosional. Memvalidasi perasaan pasangan dengan memberi tahu dia bahwa apa yang dirasakannya masuk akal dan ikut merasakan bisa sangat bantu menenangkan.
3. Komunikasi adalah Kunci
Luangkan waktu untuk mendengarkan pasangan Anda dan tidak menghakimi. Bukan hanya mendengarkan, tapi juga bertanya kepadanya. Sehingga obrolan terjadi secara dua arah. Cara berbicara dengan pasangan juga penting.
Jean menyarankan untuk menggunakan nada lembut, karena nada yang digunakan untuk memvalidasi perasaan pasangan mungkin lebih penting daripada kata-kata itu sendiri.
Baca Juga: 5 Sikap Cowok yang Dianggap Atraktif oleh Cewek, Salah Satunya Ada di Kamu?
4. Tindakan Juga Penting
Tunjukkan pada pasangan dengan tindakan kecil untuk menunjukkan kalau Amda ada untuknya. Penelitian menunjukkan, hubungan jangka panjang yang sukses karena faktor tindakan nyata, kata-kata, dan kegiatan bersama yang kecil tetapi sering dan konsisten. Misalnya ciuman selamat pagi serta pesan cinta yang spontan.