Suara.com - Apakah Anda punya alat penggorengan berupa air fryer? Jika iya, apakah Anda sudah tahu cara membersihkan air fryer yang benar?
Air fryer diklaim memungkinkan Anda untuk menikmati berbagai makanan gorengan dengan lebih sedikit lemak dan minim kalori. Jadi, Anda akan memiliki residu berminyak yang jauh lebih sedikit untuk dibersihkan daripada menggunakan metode deep frying dengan pan.
Dilansir dari All Recipes, Jumat (25/3/2022), pelajari cara membersihkan air fryer dengan mudah dan simpel!
Apa Saja yang Harus Dilakukan dan Tidak Boleh Dilakukan saat Membersihkan Air Fryer?
Baca Juga: Pro Kontra Akun PLN Sarankan Air Fryer Pengganti Minyak Goreng: Atasi Masalah Dengan Masalah
Sebelum Anda membersihkan air fryer secara menyeluruh, penting untuk mengetahui dan memahami apa yang harus dan tidak boleh dilakukan dalam perawatan air fryer.
Pertama, jangan gunakan peralatan logam, spons abrasif, atau sikat kawat baja untuk menghilangkan partikel makanan dan residu dari alat penggoreng ini. Hal tersebut dapat merusak lapisan anti lengket pada permukaannya.
Kedua, jangan merendam air fryer di dalam air. Ingat bahwa pada dasarnya air fryer adalah peralatan elektonik, jadi cara ini hanya akan merusaknya. Selain itu, pastikan penggorengan sudah dicabut dari aliran listri saat Anda membersihkan.
Jika Anda mencium bau busuk dari air fryer, coba bersihkan celahnya dengan tusuk sate kayu, tusuk gigi, atau sikat gigi bekas untuk menghilangkan sisa makanan yang menempel. Remah-remah yang tersembunyi ini memang dapat terbakar seiring waktu, lalu menyebabkan mesin berasap dan berbau.
Anda juga dapat memotong lemon menjadi dua bagian dan menggunakannya untuk menggosok permukaannya untuk membantu menghilangkan sisa bau. Biarkan selama sekitar 30 menit sebelum dibersihkan.
Baca Juga: 6 Ide Kado Pernikahan yang Bisa Dijadikan Pilihan, Unik dan Out of The Box!
Penting juga untuk selalu menggunakan pembersih yang aman untuk makanan. Hindari disinfektan yang bisa berbahaya jika sampai terjadi kontak dengan makanan.
Seberapa Sering Harus Membersihkan Air Fryer?
1. Setelah Setiap Penggunaan
Setiap kali Anda menggunakan air fryer, cuci keranjang, nampan, dan wajan dengan sabun dan air hangat, atau letakkan di mesin pencuci piring.
Anda juga harus segera membersihkan bagian dalam menggunakan kain lembap dengan sedikit sabun cuci piring di atas area tersebut. Keringkan semua bagian dan pasang kembali.
2. Setelah Setiap Beberapa Penggunaan
Anda tidak perlu melakukannya setelah setiap kali digunakan, tapi cuci bagian utama lainnya sesekali agar air fryer tetap berfungsi dengan baik. Gunakan kain lembap untuk menyeka bagian luar.
Anda juga harus memeriksa koil pemanas untuk residu. Jika Anda melihat ada penumpukan di sana, bersihkan dengan kain lembap saat mesin dingin.
Alat dan Bahan untuk Membersihkan Air Fryer
- Kain microfiber basah atau spons non-abrasif
- Sabun cuci piring
- Soda kue
- Kuas scrub berbulu lembut
- Kain bersih dan kering
Cara Membersihkan Air Fryer
- Jika Anda baru saja menggunakannya, mulailah dengan mencabut air fryer dari aliran listrik. Biarkan dingin selama sekitar 30 menit.
- Keluarkan keranjang dan wajan, dan cuci dengan air sabun panas. Jika salah satu bagian ini memiliki minyak atau makanan yang dipanggang, biarkan bagian-bagian tersebut terendam dalam air sabun panas setidaknya selama 10 menit sebelum digosok dengan spons non-abrasif.
- Gunakan kain mikrofiber lembap atau spons non-abrasif dengan sedikit sabun cuci piring untuk menyeka bagian dalam. Bersihkan sabun dengan kain lembab yang bersih.
- Balikkan alat dan gunakan kain lembap atau spons untuk menyeka elemen pemanas.
- Jika ada sisa kotoran pada bagian alat utama, buat pasta menggunakan air dan soda kue. Gosok pasta pada residu menggunakan sikat berbulu lembut, lalu bersihkan dengan kain bersih.
- Gunakan kain lembap untuk mengelap bagian luar. Bersihkan sabun dengan kain lembap yang bersih.
- Keringkan semua bagian yang dapat dilepas dan unit utama sebelum dipasang kembali.
Itulah beberapa hal penting terkait cara membersihkan air fryer. Semoga bisa membantu!
Kontributor : Yulia Kartika Dewi