Infografis
Suara.com - Makanan khas Padang memang tidak pernah mengecewakan. Selain rasanya yang kaya akan bumbu rempah dan santan, makanan khas Padang sangat cocok disajikan dengan nasi putih hangat yang biasa dijadikan menu utama berbuka puasa. Wah, apa saja menu buka puasa khas Padang?
Bukan hanya makanan berat, Padang juga memiliki beragam menu buka puasa yang menyegarkan seperti bubur kampiun dan es aia aka.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 6 menu buka puasa khas Padang, enak dan mengenyangkan.
Bongko
Baca Juga: 6 Menu Buka Puasa Khas Sunda yang Rasanya Nikmat, Cocok untuk Dinikmati Bersama Keluarga
Berbukalah dengan yang manis-manis, begitulah anjuran yang sering kita dengarkan dan bongko bisa jadi salah satu pilihannya. Bongko memang menjadi salah satu makanan khas ranah Minang yang lebih mudah ditemukan saat bulan Ramadhan.
Camilan berbungkus daun pisang satu ini terbuat dari tepung beras dengan campuran santan, gula aren, dan air pandan.
Olahan daging sapi memang tidak pernah salah menjadi lau buka puasa. Tekstur yang empuk, lembut, dan bumbu rempah yang meresap menjadi kalio menjadi lauk yang ramai diburu di bulan Ramadhan.
Kalio daging paling nikmat disantap dengan nasi putih hangat dengan kuah santannya yang khas.
Baca Juga: Cara Membuat Es Gabus Pelangi, Bisa Jadi Menu Buka Puasa Seru di Rumah
Bubur Kampiun
Bubur kampiun cukup populer untuk dijadikan sebagai menu takjil. Makanan khas Padang satu ini terdiri dari bubur sumsum, pisang, kolak ubi, candil, ketan hitam, dan bubur delima.
Rasa manis dan teksturnya yang lembut membuat siapa pun akan ketagihan saat mencicipi bubur kampiun.
Sesuai dengan namanya, menu buka puasa khas Padang satu ini terbuat dari sagu yang dibentuk menyerupai lontong. Sebagai pelengkap, lompong sagu juga dimasak dengan santan, gula merah, pisang kepok, dan parutan kelapa.
Cita rasa lompong sagu manis dan gurih, cocok untuk dijadikan santapan usai menahan lapar seharian penuh.
Aia Aka
Berbuka puasa memang paling sempurna dengan menu yang menyegarkan seperti aia aka. Minuman legendaris dari tanah Minang ini terbuat dari perasan daun cincau yang diolah hingga berbentuk agar-agar.
Di Padang, aia aka juga dikenal dengan sebutan ubek tawa dan sering digunakan sebagai pereda panas dalam. Tidak hanya segar, minuman yang cocok untuk takjil satu ini juga menyehatkan.
Menu buka puasa khas Padang selanjutnya adalah gulai tunjang. Makanan bersantan satu ini terbuat dari kulit kaki yang diolah dengan daun jeruk dan serai.
Sebagai pelengkap, gulai tunjang biasa disajikan dengan daun singkong dan sambal hijau. Tidak ketinggalan, tentunya nasi putih hangat.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
