7 Makanan Khas Ramadan dari Berbagai Daerah, Berbentuk Unik hingga Rasanya Menggugah Selera

Arendya Nariswari Suara.Com
Rabu, 23 Maret 2022 | 08:20 WIB
7 Makanan Khas Ramadan dari Berbagai Daerah, Berbentuk Unik hingga Rasanya Menggugah Selera
Pekerja mengambil Lemang dari tumpukan untuk dibakar di Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Rabu (6/5). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bulan Ramadan akan segera tiba. Para umat Muslim di Indonesia mulai mempersiapkan diri beribadah puasa di bulan suci ini. Satu hal yang tak boleh ketinggalan saat menjelang berbuka puasa adalah berburu menu buka puasa. Salah satu pilihan menu takjil yang banyak diburu adalah makanan daerah khas Ramadan. Makanan ini spesial karena terkadang hanya hadir saat bulan Ramadan saja. Untuk itu, mari kita ketahui daftar makanan khas Ramadan yang beranekaragam.

1. Patola Khas Banyuwangi

Patola adalah jajanan khas yang hanya muncul saat Ramadan di Banyuwangi. Diguyur dengan kuah campuran gula aren dan santan yang gurih, menjadi perpaduan rasa yang nikmat.

Hidangan yang manis dan legit ini pas untuk jadi andalan menu buka puasa karena cukup mengenyangkan. Banyak warga Banyuwangi yang membuat dan menjajakan patola yang terbuat dari bahan dasar tepung beras dan pewarna saat Ramadan tiba. 

Baca Juga: Wajib Dicoba! Sambut Ramadan, Hotel Alila Solo Sajikan Menu Autentik dari Empat Negara Lho

2. Mie Glosor Bogor

Mie Glosor menjadi makanan daerah khas Ramadan yang banyak ditemukan di daerah Bogor, Jawa Barat. Glosor artinya mengalir, karena tekstur mienya mengalir lancar dari mulut menuju kerongkongan dan ke lambung. Menggunakan bumbu rempah dasar yang ditumis dan menghasilkan aroma sedap. Mie dengan cita rasa lezat ini biasanya disajikan dengan tambahan sambal kacang, sayuran, dan gorengan.

3. Soto Kudus

Soto kudus. (Masak.tv)
Soto kudus. (Masak.tv)

Kuliner khas Kudus yang berkuah ini menggunakan potongan daging kerbau atau daging ayam sejak dahulu. Karena cita rasanya gurih dan nikmat, penjual Soto Kudus hampir tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Kuah soto Kudus menggunakan santan yang membuat rasanya berbeda dengan soto umumnya. Soto adalah makanan berkuah yang cocok untuk melepas lapar setelah seharian berpuasa.

4. Asida dari Maluku

Baca Juga: Sambut Pemudik, Pemkot Solo akan Hias Jalan dengan Lampion dan Ornamen Khas Ramadan

Asida merupakan kue dari Maluku yang diolah dari tepung terigu, gula jawa, daun pandan, kayu manis, dan kapulaga. Kue asida disajikan dengan tambahan mentega. Menu takjil asal Maluku ini memiliki rasa unik dengan manis yang pas di lidah. Makanan ini hanya muncul saat Ramadan loh..

5. Kicak

Kicak adalah makanan daerah khas Ramadan yang mudah ditemukan di Yogyakarta. Kicak diolah dari bahan dasar beras ketan yang sudah ditanak kemudian ditaburi parutan kelapa dan tak lupa potongan buah nangka sebagai topping-nya. Makanan ini dapat Anda temukan di kawasan Kauman yang menjadi asal muasalnya. Dengan rasanya yang manis, gurih, dan mengenyangkan sehingga kicak cocok jadi menu buka puasa. 

7. Lemang

Makanan khas Ramadan satu ini berasal dari daerah Sumatera. Lemang biasanya dimasak dari olahan ketan dan santan dengan racikan bumbu khas. Cara pengolahannya dimasukkan ke bambu dan menjadi tradisi mempererat tali silaturahmi menyambut datangnya bulan suci. Lemang sangat cocok disantap bersama sambal, lauk pilihan lainnya, dan ditemani minuman menyegarkan.

Ramadan memang istimewa. Beberapa makanan daerah khas Ramadan di atas menjadi pelengkap menu berbuka puasa Anda dan keluarga menjadi lebih nikmat. 

Kontributor : Yulia Kartika Dewi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI