Hari Hutan Sedunia, Ini 5 Langkah Sederhana Untuk Melestarikan Hutan

Vania Rossa Suara.Com
Senin, 21 Maret 2022 | 16:00 WIB
Hari Hutan Sedunia, Ini 5 Langkah Sederhana Untuk Melestarikan Hutan
Ilustrasi Melestarikan Hutan (Dok. AyoBantu)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari Hutan Sedunia diperingati setiap tanggal 21 Maret. Hal ini bertujuan untuk mengingatkan kita semua betapa hutan telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Mulai dari sumber air yang diminum, bahan utama buku yang digunakan untuk menulis, hingga penyokong bangunan rumah dan tempat tinggal.

Begitu besarnya peranan hutan, namun ternyata tidak sebanding dengan timbal balik yang diberikan manusia dalam merawat hutan.

Dikutip dari BBC News Indonesia, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di beberapa negara tahun 2020 merupakan yang terburuk selama hampir 20 tahun terakhir. Hal ini disebabkan cuaca panas berkepanjangan akibat perubahan iklim dan penggundulan hutan yang terjadi. Jika hal ini dibiarkan terus menerus, luas lahan hutan di bumi akan semakin berkurang.

Selain itu, asap karbon yang ditimbulkan dapat menyebabkan polusi udara dan gangguan pernapasan, merusak ekosistem, mengganggu keberlangsungan spesies yang ada di dalamnya, dan lain-lain.

Untuk itu, tidak ada salahnya untuk menerapkan beberapa langkah sederhana namun tetap berdampak dalam melestarikan hutan berikut ini:

1. Mengurangi Penggunaan Kertas
Seperti yang kita ketahui, kertas dan tisu yang rutin kita gunakan setiap hari berasal dari batang pohon. Untuk itu, mengurangi penggunaan kertas dan tisu dapat menekan proses penebangan pohon di hutan.

Cara lainnya, bisa dengan menggunakan kertas daur ulang ataupun kain yang dapat dicuci agar mengurangi penggunaan tisu sekali pakai.

2. Menanam Pohon untuk Reboisasi Hutan
Setiap tahunnya, jumlah pohon di hutan semakin berkurang. Salah satu langkah kecil dan berdampak yang bisa dilakukan adalah dengan menanam pohon, bisa dimulai dari tempat tinggal masing-masing. Bisa juga dilakukan dalam skala yang lebih besar, dengan berkumpul bersama komunitas untuk menanam dan menyebarkan bibit pohon, misalnya.

3. Mengelola Sampah dan Limbah yang Dihasilkan
Untuk memastikan agar ekosistem hutan tetap terjaga, pengelolaan sampah dan limbah turut perlu untuk diperhatikan. Sudah sewajibnya untuk tidak membuang sampah dan limbah ke hutan. Tidak pula dengan membakar sampah atau rumput kering di hutan untuk mencegah terjadinya kebakaran lahan.

Baca Juga: Ngeri! Tukang Ojek Ditemukan Tewas Membusuk di Hutan, Tempurung Kepala Lepas

Mulailah berkoordinasi untuk mengelola sampah dan limbah rumah tangga dengan komunitas lingkungan/pemerintah daerah untuk pengelolaan sampah dan limbah yang lebih bertanggung jawab.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI