Suara.com - Apakah Anda pernah merasa kesulitan untuk membangun hubungan dengan ibu sendiri? Hal ini mungkin dipicu adanya trauma masa kecil yang terbawa hingga dewasa dan memunculkan mommy issue. Mommy issues adalah masalah yang tidak sebaiknya diremehkan. Mengapa begitu?
Banyak ahli berpendapat bahwa ibu adalah sosok terpenting dari masa kecil Anda. Jadi, tidak heran jika apa pun yang mereka lakukan di masa lalu akan membawa dampak pada kepribadian Anda saat ini.
Dilansir dari laman healthline, mommy issue adalah permasalahan kedekatan Anda dengan orang tua, terutama ibu. Di mana, momen ini akan sangat berpengaruh pada perkembangan Anda sampai dewasa. Hal ini bisa dipicu oleh dinamika hubungan anak dan ibu yang terlalu protektif atau permisif.
Baca Juga: A Long Visit: Film Tentang Ibu dan Anak yang Mengundang Derai Air Mata
Tentu saja Anda tidak disalahkan atas bagaimana pola pengasuhan tersebut memengaruhi bagaimana Anda sekarang bersikap. Namun tentu saja, karena kini Anda sudah dewasa, Anda memiliki kendali penuh atas diri Anda sendiri dan semoga saja hal itu tidak berdampak pada bagaimana Anda menjadi seorang ibu ke depannya.
Meski lebih sering terjadi pada anak laki-laki, bukan tidak mungkin jika anak perempuan juga mengalami mommy issues.
Ciri-Ciri Mommy Issues
Terlalu Bergantung pada Orang Lain
Pola pengasuhan overprotektif di masa lalu dapat membuat seorang anak yang tumbuh dewasa terlalu tergantung pada orang-orang di sekitarnya, sebagaimana mereka dahulu sangat tergantung dengan keputusan yang dibuat ibunya.
Baca Juga: 5 Dampak Buruk Seorang Ibu Terlalu Sibuk Bekerja
Banyak Menuntut
Orang yang memiliki mommy issues, khususnya perempuan, bisa membuat mereka memiliki sifat menuntut, kritis, hingga penuh kendali.
Tidak hanya terhadap pasangan, sikap ini juga mungkin mereka tunjukkan pada teman, rekan kerja, atau bahkan anak-anak.
Haus Kasih Sayang
Ketika orang memiliki mommy issues, mereka akan mengharapkan dukungan emosional dan hubungan romansa yang lebih dari pasangannya. Fenomena ini dikarenakan mereka merasa tidak mendapatkan kasih sayang dari ibunya di masa lalu.
Berdamai dengan Masa Lalu
Satu hal yang paling penting untuk mengatasi mommy issues adalah berdamai dengan masa lalu. Anda harus mulai menerima kekecewaan yang ada di masa kecil Anda dan mulai menjadikannya sebuah pelajaran
Meminta Bantuan Profesional
Jalan terbaik jika Anda merasa benar-benar terganggu dan tidak dapat terlepas dari mommy issues adalah meminta bantuan ke psikolog. Dengan mengikuti sesi konsultasi, psikolog akan membantu Anda keluar dari trauma di masa lalu.
Mendapat Dukungan dari Orang Terdekat
Seseorang yang berhasil keluar dari mommy issues biasanya dikelilingi oleh orang-orang yang memberikan dukungan emosional dan sosial. Anda punya tempat di mana Anda dapat menceritakan kekecewaan dan kemarahan yang pernah Anda alami di masa lalu.
Mommy issues adalah efek dari pola pengasuhan yang kurang tepat di masa kecil. Walau begitu, ada beberapa cara yang bisa dilakukan jika Anda mengalami mommy issues ini.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri