Ungkap Harga Sayuran di Papua Barat, Harganya Bikin Publik Melongo

Senin, 14 Maret 2022 | 09:40 WIB
Ungkap Harga Sayuran di Papua Barat, Harganya Bikin Publik Melongo
Ilustrasi sayuran (Pexels/Daria Shevtsova)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sudah bukan rahasia lagi bahwa biaya hidup di Papua lebih mahal dibanding Pulau Jawa. Harga sayuran yang dijual bahkan bisa berkali-kali lipat lebih mahal.

Seorang wanita yang tinggal di Fakfak, Papua Barat, mengungkapkan total uang yang ia keluarkan saat membeli sayuran di sana. Hal tersebut ia bagikan melalui akun TikTok @dapur_nn.

Awalnya ia meminta tolong seorang pria paruh baya untuk membelanjakan sayur untuknya. Ia memberikan uang sebesar Rp200 ribu dan catatan bahan apa saja yang dibutuhkan.

Setelah menunggu beberapa saat, sayuran yang ia beli pun sampai. Ada beberapa plastik sayuran yang diberikan untuknya.

Baca Juga: Kedelai, Minyak Goreng dan Daging Sapi Mahal, Kini Giliran Harga Sayuran di Cianjur Naik

Plastik tersebut berisi sayuran yang dibeli dengan satuan per ikat. Ia membeli kangkung, bayam, daun singkong, dan kacang panjang, yang per ikat masing-masing seharga Rp10 ribu.

Harga sayur di Papua Barat (TikTok @dapur_nn)
Harga sayur di Papua Barat (TikTok @dapur_nn)

Selanjutnya ada juga satu buah pepaya ukuran kecil seharga Rp20 ribu, lengkuas, serai, jagung muda yang juga dibanderol dengan harga Rp10 ribu per ikat.

Kemudian 1/2 kilogram wortel seharga Rp20 ribu, satu plastik tomat Rp10 ribu, kemudian satu kilogram bawang merah dan bawang putih seharga Rp40 ribu.

Total uang yang ia habiskan untuk membeli sayuran adalah Rp170 ribu. Kemudian untuk sisa uang Rp30 ribu diberikan ke pria paruh baya yang sudah membantunya membeli sayuran di pasar.

Harga ini terasa cukup mahal terlebih yang dibeli hanya sayuran tanpa ada sumber protein seperti daging dan telur. Wanita ini juga mengungkapkan dirinya tak berani tawar menawar saat membeli sayuran.

Baca Juga: 5 Manfaat Mengonsumsi Buah dan Sayuran Bagi Kesehatan

Video ini lantas menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.

"Dompet aku menangis lihat ini mbak," komentar seorang warganet.

Warganet lain ikut berkomentar. "Kalau di Lombok itu kangkung bayam singkong per ikat Rp2.000," ujar warganet ini.

"Pertama datang ke Papua kan nggak tahu apa-apa. Belanja sayur mayur ditawarlah sama aku alhasil dimaki-maki, suruh belanja ke Jawa saja katanya," tulis warganet lainnya di kolom komentar.

Sementara itu, hingga Senin (14/3/2022), video ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 900 ribu kali di TikTok.

Untuk menonton video selengkapnya, klik di sini!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI