Suara.com - Saat ini, masih banyak perusahaan yang belum memberikan lingkungan kerja yang aman, nyaman, dan sehat bagi perempuan maupun keluarganya. Padahal, tak sulit untuk menciptakan perusahaan ramah keluarga.
Kebijakan perusahaan ramah keluarga dibutuhkan agar membawa dampak signifikan dalam melindungi hak-hak perempuan dan anak di Indonesia.
Direktur Eksekutif Indonesia Business Coalition for Women Empowerment (IBCWE), Maya Juwita, memaparkan bahwa berinvestasi di tempat kerja yang ramah keluarga akan berdampak baik untuk keluarga, bisnis, masyarakat, dan ekonomi.
"Perusahaan yang memperlakukan perempuan secara baik, maka investasinya akan kembali pada bisnis dalam bentuk produktivitas dan loyalitas," jelasnya dalam dalam webinar Perusahaan Ramah Keluarga: Dukung Ibu Siapkan Generasi Maju bersama Danone, Selasa (8/3/2022).
Baca Juga: Pengaruh Kuat Wanita di Perusahaan Startup, Bisa Hasilkan Pendapatan Lebih Tinggi
Tren positif menciptakan perusahaan ramah keluarga, kata dia, juga memungkinkan orangtua untuk memberi anak-anak mereka awal terbaik dalam kehidupan serta berkontribusi pada success rate pertumbuhan anak yang optimal di Indonesia.
Selain itu, hal ini juga berkontribusi pada upaya peningkatan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan.
Namun, seperti apa, sih, perusahan ramah keluarga? Berikut yang dijelaskan IBCWE.
- Memberikan cuti bersalin, cuti pengasuhan dan cuti orangtua, baik untuk ibu dan juga ayah dalam waktu masing-masing 6 bulan.
- Mendukung ibu untuk memberi bayinya ASI eksklusif selama 6 bulan dengan ruang menyusui yang nyaman.
- Program kembali bekerja secara bertahap setelah cuti panjang.
- Jam kerja yang fleksibel.
- Memberikan tunjangan pengasuhan anak atau tunjangan anak.
- Menyediakan kelas parenting atau kelompok sumber daya karyawan tentang parenting.
Melihat pentingnya deretan hal tersebut, Danone, perusahaan makanan dan minuman terbesar di dunia yang beroperasi di 130 negara, telah menjalani konsep perusahaan ramah keluarga yang memberikan dukungan bagi semua perempuan.
Berikut adalah dukungan dan kebijakan Danone di Indonesia untuk menjadi perusahaan ramah keluarga atau ramah bagi perempuan.
Baca Juga: Patut Diketahui, Ini Etika Melamar Pekerjaan yang Baik ke Perusahaan
- Jam kerja yang fleksibel.
- Memberikan cuti melahirkan berbayar selama 6 bulan untuk ibu dan cuti 10 hari untuk ayah.
- Mendukung pemberian ASI eksklusif di tempat kerja dengan menyediakan ruang laktasi yang nyaman.
- Asuransi kesehatan yang menjamin biaya kehamilan, melahirkan, imunisasi dan kebutuhan medis lainnya.
- Medical check-up rutin dan pemantauan status zat besi karyawan agar terhindar dari anemia.
- Program dukungan untuk karyawan terkait pemberian ASI eksklusif dan dilanjutkan hingga usia 2 tahun, serta pemantauan tumbuh kembang anak.
- Memberikan lingkungan kerja yang mendukung perempuan, di antaranya nursery room yang nyaman, employee service center, hingga health check corner.
- Membangun Danone Space Jakarta dengan suasana kerja yang lebih inovatif dengan fasilitas canggih dan modern yang tentunya mendukung pekerja terutama perempuan yang menyusui melalui fasilitas ruang laktasi, kursi pijat, sit to stand table, area bersantai, dan employee service center.
- Program Employee Assistance Program (EAP) yang memberikan layanan konsultasi khusus secara virtual untuk membantu karyawan terkait masalah pribadi, psikososial, dan terkait pekerjaan. Program ini bermitra psikolog dari Personal Growth yang didirikan oleh Ratih Ibrahim.
- Menerapkan Kebijakan Lingkungan Kerja Bebas Pelecehan
- Danone Ethics Line untuk pelaporan pelanggaran dan virtual support yang dapat diakses dengan mudah melalui system yang telah di digitalisasi.
- Menyelenggarakan kegiatan kesehatan seperti klub olahraga untuk menciptakan work life balance.