Hari Perempuan Internasional: Saatnya Dukung Inklusivitas Gender di Ranah Teknologi Muslim

Vania Rossa Suara.Com
Selasa, 08 Maret 2022 | 20:57 WIB
Hari Perempuan Internasional: Saatnya Dukung Inklusivitas Gender di Ranah Teknologi Muslim
Fara Abdullah, Managing Director Bitsmedia, berbagi pengalamannya bekerja di ranah teknologi Muslim. (Muslim Pro)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sebagai seorang perempuan Muslim yang bekerja di industri teknologi, Fara memiliki posisi yang sangat kuat untuk mempengaruhi lebih banyak perempuan muda tidak hanya untuk masuk ke dalam sektor ini, tetapi juga untuk menjadi seorang pemimpin.

Fara percaya bahwa generasi milenial dan generasi yang lebih muda memiliki semangat untuk membuat perbedaan, karena itulah mereka mencari pekerjaan di kewirausahaan sosial.

Fara menyalurkan semangat yang sama lewat pekerjaannya di Bitsmedia. Mendapatkan umpan balik dari komunitas merupakan bagian tak terpisahkan dari pekerjaannya, dan ia menghargai berbagai saran yang membangun untuk memperbaiki aplikasi.

Fara juga merasakan kepuasan pencapaian ketika ada pengguna yang mengunduh Muslim Pro untuk pertama kalinya dengan penuh kegembiraan dan semangat.

Menumbuhkan Dunia Bebas Bias lewat Konten Gaya Hidup

Aplikasi Muslim Pro menawarkan berbagai variasi konten gaya hidup untuk Muslim, dan area ini ingin lebih dieksplorasi oleh perusahaan. Pengguna setia aplikasi ini di Indonesia menyukai hiburan, hal ini merupakan sebuah pertanda bahwa ada kebutuhan konten gaya hidup Muslim yang lebih banyak dan perlunya penggunaan teknologi sebagai pengaktif untuk mendukung hal ini.
Bitsmedia ingin meningkatkan pengalaman pengguna lebih jauh dengan menyediakan konten yang lebih menarik dan interaktif di aplikasi Muslim Pro, misalnya lebih banyak video dan artikel yang dikurasi untuk komunitas.

Perusahaan memahami begitu cepatnya perkembangan konten teknologi dan sosial, dan akan terus mencari cara baru untuk membuat pengguna tetap tertarik.

Berpikir ke depan, Bitsmedia juga baru-baru ini berinvestasi lebih banyak ke konten yang memperkaya wawasan komunitas. Keputusan ini didasarkan pada pengamatan bahwa Muslim tetap kurang terwakili di media dan hiburan, membuat mereka sering digambarkan dengan stereotip negatif.

Sebagai seorang Muslim, Fara sering kali dikecewakan oleh generalisasi karakter Muslim yang digambarkan di media global. Baginya, ini bukan representasi akurat dari keragaman budaya dan identitas komunitas Muslim di seluruh dunia.

Baca Juga: Kiprah Lisa P. Sanjoyo, Mulai Karir dari Bawah Hingga Jabat Posisi Strategis di Jaringan Hotel Internasional

Itulah sebabnya, Bitsmedia berniat untuk mengisi celah ini sambil mengundang non-Muslim untuk mengeksplorasi dunia Muslim.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI