Suara.com - Tak banyak perempuan yang berhasil menduduki jabatan strategis di bidang perhotelan. Namun anomali tersebut coba dipatahkan oleh Lisa P. Sanjoyo, yang kini menjabat sebagai General Manager Hotel Mercure Jakarta Cikini.
Hotel bintang empat dari jaringan Accor tersebut berdiri di Pusat Jakarta, kawasan yang populer karena wisata dan bisnisnya.
Dalam kesempatan wawancara bersama Suara.com beberapa waktu lalu, Lisa bercerita bagaimana dirinya sempat mencicipi beberapa profesi sebelum akhirnya berkarir di dunia hospitality.
"Sebelum bekerja di perhotelan, saya awalnya sekretaris, lalu bekerja di bidang asuransi. Saat sedang prospek, saya jual produk asuransi ke GM hotel. Beliau kemudian ajak saya bekerja tapi dia tidak jadi beli produk asuransi saya," kata Lisa, yang saat itu merupakan lulusan Sastra Bahasa Prancis di Universitas Indonesia.
Baca Juga: BRIN Dorong Peningkatan Partisipasi Perempuan dalam Sains
Pertemuan Lisa dengan orang besar itu nyatanya menjadi awal petualangan Lisa di dunia perhotelan.
Namun setelah lima tahun bekerja di jaringan hotel nasional, Lisa memutuskan untuk pindah ke jaringan hotel internasional, Accor. Pelabuhan pertamanya di grup Accor adalah Hotel Ibis Jakarta City yang dulu terletak di Slipi, Jakarta Barat.
"Saat itu saya bekerja untuk jaringan lokal, saya ingin tahu jaringan internasional seperti apa. Karena di hotel ada international chain dan local chain. Apakah berbeda? Saya merasa harus tahu. Saya pun akhirnya mencoba ke Accor, sebagai international chain," tambahnya.
Memulai karir di grup Accor 18 tahun lalu, kini Lisa dipercaya menjabat sebagai Area General Manager Greater Jakarta Midscale and Economy Hotels sejak Januari 2022. Bukan jabatan remeh, Lisa dipilih untuk menggantikan pendahulunya yang merupakan seorang lelaki berkebangsaan asing.
"Saya sudah bekerja lama di Accor sejak 2004. Karir saya dibentuk Accor, baik urusan karir maupun sekolah, dari mereka. Jadi saya memang belajar dunia perhotelan lewat sekolah akademi yang dibuat Accor," tambah lulusan STP Trisakti Jakarta dan program International Hospitality Management Program Accor Asia tersebut.
Tantangan Terus Bergerak dan Berinovasi
Sebagai seorang pemimpin di perusahaan, Lisa tahu betul pentingnya mempelajari hal baru dan menerima segala macam perubahan yang terjadi. Berkat perkembangan teknologi misalnya, bisnis hotel ikut berubah.
Masyarakat diberikan banyak pilihan dan kemudahan untuk memilih dan memesan hotel hanya dengan satu genggaman tangan. Hal itu tentu bukan hal umum di tahun 2004 saat Lisa pertama kali masuk ke bisnis hotel.
"Apa yang harus diadaptasi, harus diadaptasi. Perlu waktu, tapi apa yang bisa dilakukan di bisnis ini, kami lakukan."
Terakhir, dalam rangka ikut merayakan Hari Perempuan Internasional yang jatuh pada 8 Maret 2022 ini, ibu satu anak tersebut berpesan agar semua perempuan fokus mengejar mimpinya, namun tetap seimbang dalam urusan pekerjaan dan keluarga.
"Tantangannya sekarang bagaimana bisa membagi waktu antara keluarga dan pekerjaan. Sampai kapanpun itu tantangannya."
"Saya ibu anak satu yang sudah SMA dan seorang istri, tapi karena Accor Hotel mensupport perempuan, maka perempuan pun bisa naik berkat support. Kita tidak bisa berhasil sendiri dan itu mengapa ada laki-laki dan perempuan yang harus saling support untuk karir. Itu yang digaungkan Accor."