Suara.com - Fesyen menjadi salah satu industri kreatif yang terdampak pandemi Covid-19. Namun, di tahun ini, makin banyak brand lokal yang bangkit dan menunjukkan geliatnya dengan memamerkan sejumlah koleksi terbaru mereka.
Tak main-main, mereka akan memamerkan koleksi tersebut di mancanegara. 3Second dan Greenlight adalah beberapa di antaranya. Keduanya berkesempatan tampil di "Gekrafs Paris Fashion Show at Paris Fashion Week 2022" yang diselenggarakan di The Westin Paris Vendome pada 6 Maret 2022 mendatang.
Dalam kesempatan spesial ini, 3Second dan Greenlight akan memperkenalkan nilai-nilai asli tradisional dan modern Indonesia ke dunia Internasional, sekaligus melakukan sosialisasi nilai-nilai positif tersebut kepada anak-anak muda di Indonesia melalui 2 koleksi lini pakaian yang berbeda.
"Kami bangga sekali mendapatkan kesempatan untuk memperkenalkan 2 brand kami di Paris, pusat mode dunia. Ini menjadi sebuah milestone baru bagi kami dalam perjalanan menjelang dua dekade di industri fashion, dan ini menjadi bagian dari #3SecondJourney kami," ungkap Marketing Manager 3Second Hendri Sase pada konferensi pers virtual Jumat (25/2/2022).
Baca Juga: Jamal Mirdad Tersandung Kasus Penggelapan, Bunuh Diri Ayu Aulia Cuma Setingan?
Lini koleksi yang pertama yang akan diperkenalkan di Paris Fashion Week 2022 adalah hasil kolaborasi 3Second dengan Danjyo Hiyoji yang berjudul “Heeji” atau dalam Bahasa Sunda berarti satu.
Koleksi kolaborasi ini terinspirasi dari Seren Taun, yaitu upacara tradisi selebrasi panen padi di Jawa Barat. Berbagai elemen khas Jawa Barat seperti topi totopong, alat musik angklung dan karinding akan menyatu dengan gaya kontemporer anak muda masa kini yang terbuka dan memiliki identitas tersendiri.
"Singkatnya, kami membawa semangat untuk mengemas tradisi dalam balutan kemajuan zaman di koleksi 'Heeji' untuk 3Second x Danjyo Hiyoji," kata Co-founder & Director Danjyo Hiyoji Dana Maulana.
Sementara Greenlight menggandeng Ican Harem di lini koleksi kedua bertema “Traffic Light” yang mengangkat suasana jalanan dan kemacetan masyarakat perkotaan di Indonesia.
Ican dengan jeli menangkap situasi hiruk pikuk kemacetan lalu lintas di jalanan dalam desain fashion kreatif yang unik. Ciri khas masyarakat Indonesia yang kreatif dan selalu bisa melihat peluang dari berbagai kondisi ini juga menjadi cerita di balik nama brand Greenlight yang selain bermakna “lampu hijau” tapi secara filosofi juga jadi semangat brand untuk “maju terus”.
"Koleksinya berjudul 'Traffic Tribe'. Saya membayangkan ada 'suku-suku' yang lahir dari lampu merah atau lampu lalu lintas yang ada di wilayah urban Indonesia," kata Ican.
Baca Juga: Dampak Perang Rusia-Ukraina, Final Liga Champions Dipindah ke Paris
Ia mengatakan koleksinya akan terdiri dari beberapa jenis pakaian seperti jaket, jas, celana, atasan hingga bawahan, dan beberapa aksesoris dengan sepuluh tampilan, looks.
Sementara itu, Ariel Noah selaku Brand Ambrassador Greenlight berharap keberangkatan jenama itu ke Paris tidak hanya terjadi sekali ini saja, tetapi juga pada tahun-tahun selanjutnya.
"Senang sekali melihat antusiasme dan dukungan yang datang dari rekan-rekan pekerja seni dan content creator. Semoga membuat kita makin bangga menggunakan produk-produk brand lokal seperti 3Second dan Greenlight,” kata vokalis band Noah itu.
Ariel bersama-sama dengan sejumlah rekan pekerja seni dan kreator konten lainnya seperti Anya Geraldine, Keanuagl, Reza Arap, Wendy Walters, Adipati Dolken, Canti Tachril, dan Tyna Dwijayanti akan berangkat ke Paris untuk mendukung 3Second serta Greenlight.