Nona Jadi Brand Fesyen Perempuan Pertama yang Terjun dalam Dunia NFT

Risna Halidi Suara.Com
Kamis, 24 Februari 2022 | 21:50 WIB
Nona Jadi Brand Fesyen Perempuan Pertama yang Terjun dalam Dunia NFT
Nona Jadi Brand Fesyen Perempuan Pertama yang Terjun dalam Dunia NFT (Dok. Nona)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Brand fesyen lokal Nona meluncurkan koleksi Chameleon yang menggunakan art design dari aset digital, Non-Fungible Token (NFT). Dengan begitu, Nona menjadi brand lokal fesyen perempuan pertama di Indonesia yang mengintegrasikan NFT dalam produk fesyennya.

Pendiri Nona Loose Fashion, Andani Agni Putri mengatakan pihaknya selalu berinovasi serta mengikuti tren kekinian baik di industri fesyen maupun era digital dalam mengembangkan produk dan koleksinya.

NFT sendiri, kata Andani, tengah menjadi buah bibir hangat di era digital khususnya di dunia fesyen. Padahal di industri fesyen dunia sendiri sudah ada beberapa merek internasional yang memanfaatkan aset digital dan meluncurkan aset NFT.

"Di sini, kami melihat ada sebuah peluang untuk memanfaatkan NFT dan menghasilkan sebuah karya fesyen melalui sebuah koleksi ciamik untuk wanita Indonesia," kata Andani melalui siaran pers yang dikutip Kamis, (24/2/2022).

Baca Juga: Pengguna Indodax Capai Lima Juta Orang Tahun 2022, Prospek Kripto Makin Dilirik

Nona Jadi Brand Fesyen Perempuan Pertama yang Terjun dalam Dunia NFT (Dok. Nona)
Nona Jadi Brand Fesyen Perempuan Pertama yang Terjun dalam Dunia NFT (Dok. Nona)

Dalam koleksi ini, Nona berkolaborasi dengan artwork Superlative Secret Society, salah satu merek NFT terbesar di Indonesia. Keduanya memiliki visi yang sama dalam memberikan apresiasi kepada dunia seni dan fesyen serta mendukung seniman lokal Indonesia.

"Koleksi Chameleon ini merupakan tahap awal kolaborasi kami dengan Superlative Secret Society. Kedepannya, bersama dengan Superlative Secret Society, Nona akan menghasilkan lebih banyak lagi koleksi produk fesyen hasil perkawinan karya seni dengan teknologi ini," tambah Andani.

Casa dari SSStudio mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh Nona. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak luas bagi para seniman dan kreator di era digital bahwa berkarya menggunakan media NFT dapat diaplikasikan melalui media fesyen.

"Nona juga membuktikan bahwa NFT memiliki kegunaan lebih dari sekadar sebuah gambar melainkan memiliki nilai-nilai besar lainnya seperti commercial rights yang dapat diaplikasikan di dunia nyata," kata Casa.

Koleksi Chameleon ini juga turut membuktikan evolusi produk Nona, dari gaya vintage klasik kemudian perlahan mulai merambah tren kekinian. Pada koleksi ini, Nona tetap menampilkan sisi feminis, tak lengkang oleh waktu, serta dapat digunakan di segala kegiatan, yang merupakan DNA dari Nona.

Baca Juga: Pemerintah Ingatkan Kecakapan Digital Bisa Mudahkan Mencari Pekerjaan

Koleksi yang terdiri dari atasan jaket, kemeja, serta gaun ini, menggunakan bahan taslan, tartan, corduroy, denim serta armani silk yang dikombinasikan. Kemudian bawahan yang terdiri dari celana cargo dan rok, menggunakan bahan kombinasi antara denim, taslan dan armani silk.

Koleksi ini dibanderol dengan harga mulai dari Rp249 ribu dan sudah bisa didapatkan di situs resminya serta beberapa toko online.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI