Suara.com - Livy Renata tengah jadi perbincangan di media sosial karena kepolosannya yang terus mencuri perhatian. Berdasarkan pengakuannya, perempuan yang dikenal Crazy Rich ini memang tak pernah hidup susah.
Belum lama ini, Livy Renata menghebohkan saat menjawab pertanyaan salah satu podcast di YouTube. Perempuan yang dikenal sebagai gamers ini mengatakan pernah memutuskan untuk bekerja paruh waktu, karena sempat dibilang manja oleh sang ibu.
"Jadi waktu mami marah-marah. Bilang kayak, you terlalu manja ya, dikit-dikit you mau apa I beliin. Terus I bilang, nggak tuh, I nggak kaya gitu. I mau kerja, begitu," kata Livy dalam kanal YouTube Teman Indonesia beberapa waktu lalu.
Pemilik nama asli Livia Renata ini juga mengatakan saat bekerja paruh waktu di sebuah resto di Indonesai ia selalu diantar supir setiap kali akan bekerja. Tak hanya itu Livy Renata juga sering makan siang dengan membeli makanan di restoran tempatnya bekerja saat istirahat tiba.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Pijit Livy Renata, Netizen: Om Ded Modus
Bukan cuma itu, gadis yang lahir di Jakarta pada 26 Maret 2002 ini juga mengaku mengantongi uang saku sebesar Rp 8,5 juta per bulan saat masih bersekolah di Bina Bangsa International School. Dengan uang jajan yang besar tersebut, perempuan keturunan Taiwan ini mengaku bisa membeli jajanan dengan menu ikan salmon di sekolahnya.
Karuan saja pengakuannya itu bikin heboh jagat maya yang membuat namanya viral bahkan hingga trending topic Twitter beberapa waktu lalu.
Terbaru, Livy Renata yang kini tengah kuliah di Australia memamerkan tengah bekerja paruh waktu di salah satu restoran di Negeri Kanguru tersebut.
Dalam video yang ia unggah di akun Twitternya, Livy Renata terlihat sedang diajarkan oleh kedua temannya untuk mengepel lantai.
Lucunya, beberapa kali mencoba mengepel lantai, gamers yang juga merupakan Brand Ambassador tim Alter Ego dan LUX by GAMECO itu tetap melakukan kesalahan.
Baca Juga: Sambil Memijit, Deddy Corbuzier Bongkar Sisi Lain Livy Renata: Ini Anak Gampang Diculik
Hal tersebut membuat teman-temannya merasa kesal, karena Livy Renata tak juga paham bagaimana mengepel lantai yang benar. Melihat kedua temannya jengkel, ia cuma bisa tertawa dan salah tingkah.
"Life is hard, you know, okay?" ungkap temannya pada Livy.
Dalam cuitannya Livy Renata juga sempat mengeluh. Ia baru tahu bekerja ternyata sangat melelahkan, hingga ia berpikir mungkin akan segera keluar di hari Jumat.
"Sumpah ternyata kerja cape banget, I think I'm quitting Friday," pungkasnya.
Ia juga merasa terkejut saat mendapatkan tugas untuk mengangkat sampah. Namun, pengalaman ini, kata dia, mungkin bisa membuatnya jadi sosok yang lebih mandiri saat pulang ke Indonesia.
"Balik dari Sydney, I think I’ll definitely be more independent," tambah dia.
Cuitan dan tingkah polos Livy pun menjadi sasaran warganet untuk ikut berkomentar. Sampai saat ini, videonya mengepel lantai pun telah mendapatkan lebih dari 2700 tanda suka.
"Lu mah enak, Vy, ngelakuin hal begitu ga dihujat, beda sama gua wkwk huft," kata @rizkxxxxx.
"Nangis nontonnya. Aku kalo begini di rumah mah, akunya yang digebuk sapu sama mama," tambah @blasxxxxx.
"Livy polosnya kamu, its okey first time not bad to learn," tulis @sulisxxxxxx.
"Indonesia needs sekolah kursus bersih bersih for rich people," ujar @grooxxxxxx.