
Selain itu, Dora juga mengalami kesulitan karena dirinya diancam dibunuh. Ia pun harus menyewa bodyguard untuk selalu berada di sekitarnya.
"Hal-hal yang kulakukan di desa ini dapat membuatku dibunuh."
"Mengadopsi 12 anak, memberi makan anak yang kelaparan, membawa anak yang sakit ke dokter, membangun sekolah gratis di pedalaman pedesaan, menyelamatkan hewan yang terluka, dan tidak menikah."
Meski begitu, Dora tetap berusaha untuk mendukung anak-anak di desanya. Sejak tiga tahun lalu, Dora sudah membangun 6 ruang kelas dan ruang makan.
Ia juga membuat asrama untuk anak-anak, pusat penitipan anak, hingga menggalang donasi dari GoFundMe untuk membeli kebutuhan sekolah.
Ke depannya, single mother satu ini pun ingin membangun sekolah menengah serta klinik medis untuk warga desa.