Infografis
Suara.com - Membangun kedekatan satu sama lain, terutama dalam hal emosional memang memakan waktu yang cukup lama karena hal ini harus didasarkan kemauan satu sama lain. Nah, pillow talk adalah salah satu solusinya. Apa itu pillow talk?
Barangkali banyak orang bertanya-tanya, bagaimana caranya membangun kedekatan emosional jika sebagian besar waktu tersita untuk mengerjakan hal-hal yang tidak bisa ditinggalkan, seperti pekerjaan, tugas rumah, maupun tanggung jawab keluarga?
Melansir healthline, pillow talk dikatakan bisa menjadi solusinya. Namun, apa itu pillow talk? Bagaimana pengaruhnya dalam sebuah hubungan asmara? Lalu, bagaimana cara memulainya?
Apa itu pillow talk?
Pillow talk adalah percakapan yang intim, otentik, dan cukup terbuka yang biasanya dilakukan secara pasangan. Jenis percakapan ini biasanya terjadi di tempat tidur. Beberapa mungkin juga melakukannya setelah melakukan hubungan seksual.
Pillow talk seringkali tidak melibatkan kontak mata yang kemudian membuat Anda bisa berbicara lebih santai dan terbuka. Hal ini pula yang membuat pillow talk bisa dipakai untuk membicarakan sesuatu yang sensitif yang mungkin tidak bisa Anda lakukan saat menyadari ada seseorang yang terlihat jelas di depan mata.
Apa hubungan pillow talk dengan keharmonisan sebuah hubungan?
Sebagian besar pillow talk dilakukan dalam keadaan santai sehingga dapat menurunkan kewaspadaan satu sama lain yang kemudian membuat Anda dan pasangan merasa lebih dekat.
Karena beberapa pillow talk terjadi saat berbaring dan berpelukan, hormon oksitosin akan meningkat dan mendorong timbulnya perasaan cinta dan kasih sayang yang berlebih.
Baca Juga: Hubungan Cintamu dengan Pasangan Terasa Berjarak? Perbaiki dengan 4 Hal Ini
Pada akhirnya, pillow talk membantu menstabilkan hubungan emosional dan membuat pasangan merasakan kasih sayang satu sama lain. Namun, tentu saja apa yang Anda lakukan atau katakan seusai pillow talk juga sama pentingnya untuk menjalin hubungan yang lebih dekat.
