Mengenal Kearifan Lokal, Dimensi dan Contohnya di Indonesia

Jum'at, 04 Februari 2022 | 11:15 WIB
Mengenal Kearifan Lokal, Dimensi dan Contohnya di Indonesia
Seorang warga Suku Baduy Luar berjalan di Kampung Kaduketug, Lebak, Banten, Minggu (2/1/2022). [ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kaya akan sumber daya alam dan suku adat yang beragam, serta tradisi leluhur yang mampu menjaga alam jadi bukti kearifan lokal di Indonesia patut dilestarikan.

Kearifan lokal juga dipelajari dalam ilmu masyarakat atau sosiologi. Tapi masih banyak juga yang belum paham, apa yang dimaksud kearifan lokal?

Mengutip Ruang Guru, Jumat (4/2/2022) kearifan lokal atau local wisdom, local yang berarti setempat dan wisdom artinya kebijaksanaan atau arif.

Sehingga kearifan lokal adalah gagasan-gagasan masyarakat setempat (lokal) yang bersifat bijaksana, bernilai, tertanam dan diikuti oleh anggota masyarakatnya secara turun-temurun.

Baca Juga: Furnitur Modern yang Terinspirasi dari Kearifan Lokal Masyarakat Indonesia

Kearifan lokal ini juga memiliki fungsi adaptasi, pengembangan, dan pertahanan nilai-nilai tertentu di masyarakat.

Dimensi Kearifan Lokal

Karena kearifan lokal melibatkan berbagai aspek, maka, ada beberapa lapisan yang perlu diketahui untuk mengetahui makna dari kearifan lokal, seperti sebagai berikut:

1. Dimensi Pengetahuan Lokal

Seniman Suku Dayak membawakan Tari Balian dalam pagelaran kesenian partisipasi Provinsi Kalimantan Barat di Pesta Kesenian Bali ke-34, Taman Budaya Denpasar, Jumat (15/6). (Antara/Nyoman Budhiana)
Seniman Suku Dayak membawakan Tari Balian dalam pagelaran kesenian partisipasi Provinsi Kalimantan Barat di Pesta Kesenian Bali ke-34, Taman Budaya Denpasar, Jumat (15/6). (Antara/Nyoman Budhiana)

Kearifan lokal dilihat sebagai kemampuan masyarakat setempat untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya. Pengetahuan lokal warga ini menjadi manfaat bagi kehidupan mereka.

Baca Juga: Tipologi Budidaya Pertanian Kasepuhan Ciptagelar dalam Kendali Pangan

Contohnya, dalam mengelola hasil pertanian dan menghadapi musim pancaroba, ada kearifan lokal dari masyarakat kasepuhan Ciptagelar di Sukabumi, Jawa Barat.

Di masyarakat itu terkenal memiliki kearifan lokal yaitu leuit. Leuit adalah lumbung padi yang digunakan untuk menyimpan hasil panen mereka.

2. Dimensi Nilai Lokal

Pada dimensi pengetahuan lokal, kearifan lokal dipandang sebagai kemampuan masyarakat setempat untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya.

Sedangkan pada dimensi nilai lokal, kearifan lokal dipandang tingkah laku yang ditaati dan disepakati bersama oleh seluruh  masyarakat setempat.

Sehingga pengetahuan lokal mengacu pada cara adaptasi, sedangkan nilai lokal berkaitan dengan tingkah laku bersama.

3. Dimensi Keterampilan Lokal

Kasepuhan Ciptagelar (BappedaJabar)
Kasepuhan Ciptagelar (BappedaJabar)

Dimensi ini berkaitan dengan kemampuan masyarakat setempat untuk bertahan hidup dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Contohnya pada masyarakat Kasepuhan Ciptagelar dengan sistem lumbung padinya atau leuit, mampu menciptakan, mengelola, dan menjalankan leuit hingga sekarang.

Hasilnya mereka tetap bisa bertahan hidup dan memiliki cadangan pangan apabila musim tidak menentu maupun jika ada krisis pangan, seperti pandemi.

4. Dimensi Sumber Daya Lokal

Hal ini berhubungan sama kemampuan masyarakat setempat untuk memanfaatkan sumber daya alam dan manusia sesuai kebutuhannya demi tercipta keseimbangan.

Sehingga dimensi ini fokus pada peran manusianya dalam mengelola alam maupun hubungan antarwarga.

Contoh beberapa daerah punya sumber daya unik yang hanya dimiliki di daerahnya. Misal provinsi Riau yang kaya akan minyak kelapa sawit, yang dimanfaatkan masyarakat sebagai sumber penghasilan dan menggerakkan ekonomi mereka.

5. Dimensi Mekanisme Pengambilan Keputusan Lokal

Dimensi ini berkaitan dengan kemampuan dalam menentukan keputusan suatu perkara atau memberikan kebijakan sosial lainnya.

Konteks dari keputusan lokal ini, apabila ada situasi dibutuhkan keputusan maupun menentukan hukum adat. Keputusannya ditetapkan oleh lingkungan sosial atau masyarakatnya itu sendiri.

6. Dimensi Solidaritas Kelompok Lokal

Dimensi solidaritas kelompok lokal yang bisa menyatukan masyarakat setempat dalam menjaga kekompakan, kebersamaan, serta rasa senasib sepenanggungan sebagai makhluk sosial.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI