Suara.com - Salah satu masalah yang kerap dialami oleh pembeli saat belanja baju di toko online adalah seputar ukuran baju.
Lantaran tak bisa mencoba baju secara langsung, wajar jika ukuran baju kadang tak sesuai. Selain itu, penjual bisa salah mengirim.
Belum lama ini, seorang pembeli viral setelah mengajukan komplain saat belanja online karena ukuran baju yang dikirim tak sesuai. Bahkan, pembeli ini sampai menolak menerima paket. Namun, aksinya malah panen kritikan warganet.
Lewat unggahan akun @txtdarionlshop, dibagikan tangkap layar percakapan antara penjual dan pembeli.
Baca Juga: 4 Tips Belanja Online agar Tidak Mudah Tertipu, Salah Satunya Melihat Komentar Para Pembeli
Di sana, pembeli lebih dulu mengajukan komplain karena ukuran baju yang dikirim adalah L. Meski begitu, penjual lantas menjelaskan bahwa pembeli salah toko.
"Halo kak, ini bukan produk kita," tulis penjual sambil menjelaskan bahwa tag baju tersebut berbeda dari nama toko.
Meski begitu, pemilik toko online ini sukses dibuat kaget saat tahu bahwa paket dari tokonya malah ikut dikembalikan. Pada keterangan kurir, terlihat jika pembeli menolak menerima paket tersebut.
"Coba dijelasin. Haloo?" tulis chat penjual kepada pembeli.
"Dipesan XXXL, dikasih L. Mana muat," balas pembeli protes.
Baca Juga: Penjual Slow Respond, Pembeli Tanya Buku Buat SBMPTN Baru Dibalas Sampai Hampir Lulus Kuliah
Melihat pembeli yang tidak teliti tersebut, penjual pun sukses dibuat kesal. Pada tangkap layar, terlihat jika penjual menjelaskan bahwa mereka tidak punya ukuran L.
"Kita nggak ada ya kirim L, yang kita kirim itu sesuai, big size."
"Gimana sih, pinter dikit dong, yang dipesan ke siapa, komplainnya ke siapa. Masa nggak bisa bedain toko," tambah penjual kesal.
Curhatan penjual tersebut lantas sudah viral disukai 1,9 ribu kali. Tak hanya itu, warganet juga ramai berkomentar dan ikut gagal paham dengan aksi pembeli yang ngotot menolak menerima paket.
"Oh, ini yang katanya smartphone yang pakai harus smart people. Agar tak terjadi amarah yang tertahan seperti ini."
"Pernah diomelin customer katanya tas nggak sampe-sampe udah dua minggu. Padahal gue jualan baju bukan tas," curhat komentar lain.
"Gua kalau jadi sellernya juga ngamuk. Yang ini bahasanya masih mendingan walau kasar juga wkwk."
"Mungkin pembelinya mikir tukang yang jualan online cuma ada satu doang," tambah komentar lain.