Suara.com - Seorang polisi wanita membagikan kisahnya yang terpaksa keluar dari pekerjaan. Penyebabnya, wanita ini dipermalukan setelah punya akun di situs dewasa OnlyFans.
Melansir New York Post, mantan polisi bernama Melissa Williams tersebut harus pensiun dini setelah 28 tahun bergabung dengan kepolisian.
Melissa juga mendapatkan uang pesangon sebesar USD 30.000 atau Rp430 juta setelah mengajukan pengunduran diri. Meski begitu, Melissa mengungkap jika ia sempat dipermalukan.
"Aku syok dan panik karena aku tidak pernah mau dua bagian hidupku ini untuk bertemu," ungkap Melissa kepada Jam Press.
Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Wanita Suka Mengetes Kesetiaan Pasangan
Menurut wanita 46 tahun ini, ia mulai bergabung dengan situs dewasa OnlyFans bersama suami dalam rangka membuat kehidupan seksual mereka lebih bergairah.
Selain itu, Melissa juga ingin cara melepas stres dari pekerjaannya yang berat dan penuh bahaya dengan cara membuat konten dewasa.
"Kehidupan seksual pribadiku terpisah secara keseluruhan dari pekerjaan dan tidak pernah mempengaruhi kemampuanku," tambah Melissa.
"Banyak konten yang dibagikan aku dan suamiku adalah foto yang kami ambil dalam kehidupan seksual pribadi kami selama bertahun-tahun," jelasnya.
Akun Melissa sendiri lebih sering diurus suami karena dirinya bekerja hingga 60 jam per minggu dan tidak punya banyak waktu luang.
Baca Juga: Wanita Ini Tak Doyan Makan Hingga Susah Tidur saat Naik Kapal, Penyebabnya Bikin Kapok
Meski begitu, atasan Melissa di kepolisian mendadak mendapatkan pesan soal akun di situs OnlyFans tersebut. Bahkan, beberapa anggota kepolisian lainnya ikut berlangganan konten Melissa dengan alasan melakukan investigasi.
Sementara menurut Melissa sendiri, ia merasa jika rekan kerjanya sengaja berlangganan karena hanya ingin melihat dirinya telanjang.
Terlebih, foto-foto dewasa yang diunggah Melissa lantas dibagikan ke polisi lainnya di kantor.
Karena dipermalukan, Melissa pada akhirnya disarankan dokter untuk mengambil cuti selama 12 bulan karena kesehatan mentalnya terdampak.
Selain itu, ia juga direkomendasikan untuk keluar dari pekerjaan agar tidak terus menerima ejekan.
Berkat bantuan pengacara, Melissa sendiri bisa mendapatkan uang pesangon. Namun, ia tetap merasa sakit hati karena sudah bermimpi menjadi polisi sejak umur 14 tahun.
"Aku cinta pekerjaanku, tapi bagaimana bisa aku kembali bekerja di lingkungan seperti itu?"
"Berat menjadi perempuan di kepolisian. Orang-orang selalu cemburu padaku karena aku sukses, menarik, dan percaya diri," tambahnya.
Meski begitu, Melissa mencoba untuk melihat sisi positif setelah keluar dari kepolisian. Kini, wanita tersebut punya lebih banyak waktu luang untuk keluarga dan juga tidak terlalu stres.
Sementara, Melissa juga memperoleh pendapatan USD 4.000 atau Rp57,4 juta per bulan dari OnlyFans, yang jauh lebih rendah dibandingkan gaji polisi.