Sneaker Pop-up Experience Terbesar Akan Hadir di Korea Selatan

Vania Rossa Suara.Com
Senin, 17 Januari 2022 | 14:48 WIB
Sneaker Pop-up Experience Terbesar Akan Hadir di Korea Selatan
Sneakertopia. (Dok. Gushcloud)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sneakertopia, sneaker pop-up experience terbesar, akan hadir di Asia setelah peluncurannya yang sukses di Los Angeles. Bersama dengan Gushcloud dan SL Experiences, Sneakertopia akan diluncurkan di Seoul, Korea Selatan, pada April 2022 setelah pop-up yang sukses di Chongqing Jiebeifang International Consumer Festival di China.

Sneaker culture didefinisikan oleh artis, musisi, dan atlet yang mengekspresikan suara dan semangat mereka melalui sneakers, sebuah simbol universal tentang empowerment dan performance tanpa memandang latar belakang. Sneakertopia adalah pameran yang dibangun untuk menghormati budaya ini, menampilkan karya seni artis global dan lokal yang mahakarya street art-nya dipengaruhi oleh sneaker culture dalam olahraga, musik, film, seni, dan fashion.

Peluncuran Sneakertopia pertama di Asia akan dilakukan pada April 2022 di Seoul, ibu kota entertainment dan budaya yang berkembang pesat di Asia. Setelah itu, exhibition akan berlanjut ke Asia bagian Utara dan Asia Tenggara supaya berbagai audiens dapat merasakan dunia sneakers.

Sneakertopia. (Dok. Gushcloud)
Sneakertopia. (Dok. Gushcloud)

Steve Harris, produser pemenang Emmy Award, dan Steve Brown, pengusaha, mendirikan Sneakertopia dengan niat mereka untuk berbagi kecintaan pada sneakers di seluruh dunia.

“Sneakertopia Asia adalah mimpi yang telah dikembangkan oleh tim kami selama bertahun-tahun. Kami telah meraih sukses besar dalam ikatan cinta kami untuk sneakers di Los Angeles, dan kami ingin membawa perayaan ini ke Asia di mana banyak orang memiliki semangat yang sama,” kata CEO dan Co-founder Steve Harris, mengutip siaran pers yang diterima Suara.com.

“Meskipun kami mengalami beberapa kendala dengan adanya pandemi COVID-19, masih ada permintaan besar untuk pengalaman offline, dan kami ingin orang-orang merasakan dan menghargai budaya sneakers yang transformatif,” katanya lagi.

Sneakertopia. (Dok. Gushcloud)
Sneakertopia. (Dok. Gushcloud)

Walaupun pengalaman online menjadi pusat perhatian selama pandemi, pengalaman offline tidak kehilangan daya tariknya.

“Bahkan di tengah penutupan akibat Covid-19, kami melihat permintaan yang sangat besar untuk pengalaman offline, baik melalui retail atau atraksi,” kata Ross Leo, Co-founder SL Experiences.

Namun, tidak ada keraguan bahwa makna pengalaman telah berubah dari sesuatu yang membutuhkan kontak fisik menjadi sesuatu yang ditingkatkan secara digital. Pengalaman yang didukung teknologi telah membawa pengunjung ke dalam dimensi baru dari experience economy.

Baca Juga: Hadirkan Brand Lokal Pilihan, Urban Sneakers Society Datang Lagi

Sneakertopia juga menggabungkan pengalaman digital-physical hybrid dengan integrasi augmented reality yang memungkinkan pengunjung menemukan kisah di balik ikon dan idola sneaker culture.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI