"Jika orang-orang bertanya, aku akan berkata aku menagih USD 10 (Rp140 ribu) tapi seringnya orang-orang berkata 'Aku punya uang sebanyak ini, tapi jika pacarku gagal, aku akan mengirimkan sejumlah ini'," jelas Xavier.
"Kadang aku melakukan tes itu gratis, tapi dari jumlah DM yang kudapat, kenapa aku melakukannya gratis jika orang ingin membayar?"
Dalam sehari, Xavier bisa mendapat sekitar 100 permintaan dari para pria lainnya. Namun, karena keterbatasan waktu, ia biasa memilih klien dengan kisah paling menarik.

Bukan hanya mengetes pacar orang, Xavier mengungkap jika dirinya kadang juga diminta untuk mengetes kesetiaan saudari hingga ibu kliennya.
Selain itu, beberapa orang juga ingin Xavier melakukan tes kesetiaan sebagai cara untuk mencari alasan agar bisa putus dengan pacar.
Tes Xavier sendiri sebenarnya cukup mudah. Ia akan mengirim DM kepada target, kemudian melakukan percakapan dengan tujuan mendapat nomor kontak pribadi.
Jika wanita yang menjadi target memberikan nomor mereka tanpa sepengetahuan pacar karena dirayu Xavier, maka mereka dinyatakan gagal dalam tes.
"Aku membantu orang-orang, jadi aku merasa ini hal yang baik. Sebelum karena uangnya, inilah alasan aku melakukan ini (untuk membantu orang)," tutup Xavier.
Baca Juga: Kevin Sanjaya dan Valencia Tanoesoedibjo Go Public, Sosok Ini Hibur Warganet yang Patah Hati