Suara.com - Perpisahan adalah hal yang umum terjadi dalam kehidupan. Tapi, perpisahan bukanlah hal yang mudah untuk dijalani. Ada kalanya, kita begitu sulit melupakan seseorang yang pernah dicintai, entah itu pasangan, keluarga, atau teman.
Apabila sulit melupakan seseorang, maka cara terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan memohon petunjuk pada Allah SWT. Mengutip dari Dalam Islam, lima ayat berikut memberi petunjuk kepada Anda untuk melupakan seseorang.
1. Ayat Pertama
Yamhullahu ma yasau, wa yusbit, wa indahu ummul kitab.
Artinya:
Baca Juga: Dihujat dan Dilaporkan ke Polisi karena Cuitannya, Ferdinand Mohon Doa Ini ke Warganet
Allah menghapuskan apa yang Dia kehendaki dan menetapkan apa yang Dia kehendaki, dan di sisi-Nya-lah terdapat Ummul-Kitab.
Doa ini bisa Anda baca sesudah menunaikan salat hajat. Salat hajat memiliki keutamaan untuk meningkatkan terkabulnya doa yang dipanjatkan. Jadi, lakukan salat hajat sebanyak 2 rakaat, dan berdoalah agar Anda dipermudah dalam melupakan seseorang yang pernah dicintai.
2. Ayat Kedua
Allahumma inni a’udzubika minal hammi wal hazan, wa a’udzubika minal ‘ajzi wal kasal, wa a’udzubika minal jubni wal buhkl, wa a’udzubika min ghalabatid-daini wa qahrir-rijaal.
Artinya:
“Ya Allah, aku berlindung pada-Mu dari rasa sesak dada dan gelisah, dan aku berlindung pada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, dan aku berlindung pada-Mu dari sifat pengecut dan kikir, dan aku berlindung pada-Mu dari belenggu hutang dan tekanan manusia.”
Baca Juga: Doa Buka Puasa Senin Kamis
3. Ayat Ketiga
Allahuma rabbannas, adz-hibil ba’sa isyfi antasy-syafi la syifa’a illa syifa’uka, syifa’an la yughadiru saqaman.
Artinya:
“Ya Allah, Tuhan Pemelihara Manusia, hilangkan penyakit, sembuhkanlah! hanya Engkau yang bisa menyembuhkan, tidak ada kesembuhan kecuali dari-Mu, Kesembuhan yang tidak meninggalkan satu penyakit pun.”
4. Ayat Keempat
Wamin aayaatihi an khalaqa lakum min anfusikum azwaajan litaskunuu ilaihaa waja’ala bainakum mawaddatan warahmatan inna fii dzalika li-aayaatin liqaumin yatafakkaruun.
Artinya:
“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu, benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.” (QS.30:21)
5. Ayat Kelima
“Wabasy-syiril-ladziina aamanuu wa’amiluush-shaalihaati anna lahum jannaatin tajrii min tahtihaal anhaaru kullamaa ruziquu minhaa min tsamaratin rizqan qaaluuu hadzaal-ladzii ruziqnaa min qablu wautuu bihi mutasyaabihan walahum fiihaa azwaajun muthahharatun wahum fiihaa khaaliduun.”
Artinya:
“Dan sampaikanlah berita gembira, kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga, yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rejeki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: ‘Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu (di dunia)’. Mereka diberi buah-buahan yang serupa, dan untuk mereka di dalamnya ada istri-istri yang suci, dan mereka kekal di dalamnya.” (QS.2:25)
Itulah lima ayat Al-qur'an yang membahas cara untuk melupakan seseorang dan ikhlas untuk menerimanya.