Suara.com - Seorang model membagikan kemarahannya setelah tahu bahwa dirinya dijadikan boneka seks. Identitas model tersebut diambil tanpa izin.
Model asal Israel bernama Yael Cohen Aris tersebut mengetahui bahwa dirinya dijadikan boneka seks dari salah satu pengikut Instagram.
Melansir Metro, sebuah perusahaan bernama Doll Studio ternyata mencuri identitas Yael dan diam-diam membuat boneka seks serupa. Bahkan, boneka seks tersebut memiliki tanda lahir unik di bawah bibir yang persis seperti milik Yael.
Bukan hanya bentuk wajahnya, perusahaan Doll Studio tersebut juga memakai foto dan video dari akun Instagram Yael untuk mempromosikan produk mereka.
Baca Juga: Rela Bayar Mahal Babysitter demi Jaga Spirit Doll, Begini Pandangan Dosen Filsafat UGM
Lewat acara TV This Morning, model 25 tahun ini mengungkapkan perasaannya setelah tahu ia dijadikan boneka seks tanpa izin.
"Aku akan jujur, aku tidak punya pandangan buruk terhadap industri boneka seks, tapi masalahnya di sini adalah mereka melakukannya tanpa izin dan sepengetahuanku," ungkap Yael.
"Lalu, kesalahan ini berlipat karena ini berhubungan dengan identitasku. Ini bukan cuma boneka yang mirip atau terinspirasi dariku. Ini dibuat dari diriku."
Yael sendiri menambahkan bahwa ia sudah mengambil jalur hukum sejak tahu bahwa dirinya dijadikan model boneka seks tanpa izin.
Selain itu, model Israel ini menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak ingin apa-apa yang berhubungan dengan penjualan boneka tersebut.
Baca Juga: Terlalu Kreatif Para Bapak Ini Bikin Kaget Pengendara, Warganet: Seram Tapi Ngakak Brutal
"Tidak, dan pertama-tama, aku pikir boneka itu harus berhenti dijual. Lalu mungkin kita bisa bicara soal apa yang terjadi, dan di mana hal-hal menjadi salah, dan kenapa."
"Aku tidak ingin kompensasi, aku ingin mereka belajar (dari kesalahan ini)."
Yael juga menambahkan bahwa ia ingin menegaskan pentingnya masalah privasi di dunia maya. Selain itu, dirinya juga tidak benar-benar merasa senang meski sosoknya dianggap ideal untuk dijadikan boneka seks.
"Aku tidak akan melihatnya seperti itu, tapi kau tahu apa? Semua orang suka terlihat menarik."
Sebelum menjadi model, Yael sendiri adalah seorang insinyur software di Israel Defense Force. Namun, Yael akhirnya memutuskan untuk berganti karir menjadi model sekaligus selebgram.