1. Jenis-Jenis Perusahaan Dagang Berdasarkan Produk Yang Diberdayakan
Perusahaan Dagang Barang Produksi, yaitu perusahaan yang memperdagangkan produk berupa bahan baku (raw material) sebagai bahan dasar pembuatan produk atau alat-alat produksi untuk menghasilkan produk lain.
Contoh: kayu gelondongan dan mesin bubut.
Perusahaan Dagang Barang Jadi, yaitu perusahaan yang memperdagangkan produk akhir dari barang yang siap dikonsumsi.
Contoh: ransel, pakaian, kulkas.
2. Jenis-Jenis Perusahaan Dagang Berdasarkan Macam Konsumen Yang Terlibat
Perusahaan Dagang Besar (Wholesaler), yaitu perusahaan yang secara langsung membeli produk dari pabrik dalam jumlah besar dan dijual dalam volume yang besar pula. Contoh: Pedagang grosir.
Perusahaan Dagang Perantara (Middleman), yaitu perusahaan yang membeli dalam partai besar untuk dijual kembali ke pengecer dalam jumlah sedang. Contoh: pedagang subgrosir.
Perusahaan Dagang Pengecer (Retailer), yaitu perusahaan yang langsung berhubungan dengan konsumen.
Baca Juga: Pengembangan Pembangunan dan Arsitektur di Papua
Konsumen dapat membeli secara eceran atau produk yang ditawarkan. Retailer sering kita dapati di lingkungan kita. Contoh: warung, kios dan swalayan.