Suara.com - Apa yang terbayang saat mendengar Kota Madiun? Tentu saja makanannya yang lezat dengan cita rasa bumbu kacangnya yang nikmat.
Namun di samping itu, Madiun juga masih memiliki beragam wisata kuliner yang menggugah selera. Selain itu, jangan lupa untuk membawakan oleh-oleh makanan untuk keluarga di rumah saat mengunjungi Kota Gadis ini.
Tertarik mencicipi makanan khas Madiun? Yuk, simak artikel di bawah ini sebagai referensi.
9 makanan khas Madiun penggugah selera
Baca Juga: Bagi yang Mau Bepergian Jauh, Ini Lokasi dan Harga PCR di KAI Daop 7 Madiun
1. Soto Kutilang
Meski sudah terbilang lampau, soto kutilang masih menjadi salah satu makanan khas Madiun yang diburu sampai saat ini. Salah satu warung soto kutilang yang paling dikenal yaitu milik Bu Topo.
Penamaan kutilang ini diambil dari lokasinya yang berada di Jalan Kutilang. Selain daging sapi, soto kutilang biasa dilengkapi dengan babat, empal, perkedel kentang, dan juga keripik kentang.
2. Lontong tahu telur
Makanan khas Madiun yang menggugah selera selanjutnya adalah lontong tahu telur. Dari namanya, tentu kita tahu, kuliner satu ini akan memberikan rasa kenyang dengan perpaduan antara tahu, telur, lontong yang disiram bumbu kacang.
Baca Juga: 6 Makanan Khas Jawa Timur Paling Lezat, Cita Rasanya Tak Tertandingi
Supaya lebih nikmat, tambahkan taburan bawang goreng serta daun bawang. Lontong tahu telur sangat cocok untuk kamu penggemar masakan pedas.
3. Nasi Jotos
Jika Yogyakarta dikenal dengan nasi kucing, maka Madiun juga memiliki santapan serupa yaitu nasi jotos. Dengan dibungkus daun pisang, kelezatan Nasi Jotos semakin terpancar, bahkan dari baunya.
Satu porsi nasi jotos terdiri dari tempe, tahu, bihun, dan telur sambal. Porsinya yang kecil membuat siapapun yang mencoba nasi jotos ingin terus tambah.
4. Ayam Panggang Madiun
Saat memasuki warung ayam panggang Madiun, aroma ketumbar dan pedas pasti akan langsung tercium. Salah satu wilayah di Madiun yang banyak menjual ayam panggang ini ada di Desa Gandu.
Dengan sensasi rasa pedas manis, ayam panggang Madiun paling cocok disantap dengan nasi putih hangat dan lalapan.
5. Nasi Pecel
Pecel dan Madiun merupakan dua hal yang tidak bisa terpisahkan. Salah satu keistimewaan nasi pecel Madiun ini bisa dilihat dari bungkusnya yang menggunakan daun pisang.
Selain sayuran seperti pecel pada umumnya. Nasi pecel juga dilengkapi dengan berbagai lauk tambahan seperti telur, ayam, dan rempeyek.
6. Pentol Corah
Bosan dengan makanan berat? Madiun juga memiliki makanan yang tidak terlalu mengenyangkan yaitu pentol corah.
Berbeda dengan pentol pada umumnya yang berbentuk bulat, pentol corah justru berbentuk kotak dadu. Rasanya yang gurih dengan saus pedas dijamin menggugah selera.
Pentol corah mudah ditemukan di pinggiran jalan Kota Madiun dengan harga ramah di kantong.
7. Bluder Cokro
Teksturnya yang lembut dan bentuknya yang unik menjadikan bluder cokro menarik dijadikan salah satu buah tangan dari Kota Gadis ini. Kelezatan bluder cokro juga diperoleh dari proses pembuatannya yang masih dilakukan secara tradisional dan tanpa pengawet.
Seiring berjalannya waktu, bluder cokro dapat dinikmati dalam berbagai varian, seperti coklat, strawberry, kacang, keju, dan masih banyak lagi
8. Lento
Makanan khas Madiun selanjutnya adalah Lento yang terbuat dari campuran serutan singkong dengan tempe basi. Cita rasanya yang unik membuat lento menarik untuk dicoba saat berkunjung ke Madiun.
Lento sangat cocok dinikmati pecinta makanan pedas. Lento dapat dengan mudah ditemukan di pasar tradisional di Madiun dengan harga sangat terjangkau.
9. Rujak petis
Butuh makanan segar? Rujak petis Madiun solusinya. Salah satu hal yang membedakan rujak petis madiun dengan yang lainya adalah bumbu sambal petis yang digunakan.
Buah yang biasa digunakan sebagai pendamping sambal petis diantaranya adalah mangga muda, nanas, dan kedondong. Sebagai pelengkap, rujak petis juga dilengkapi tahu dan tauge.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri