Pakai Gaun Hitam dan Sneakers, Pengantin Cerita Dinyinyiri Emak-emak saat Nikah

Selasa, 28 Desember 2021 | 13:40 WIB
Pakai Gaun Hitam dan Sneakers, Pengantin Cerita Dinyinyiri Emak-emak saat Nikah
Viral Pengantin Cerita Dinyinyiri Emak-emak Saat Nikah. (mStar.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Cerita pengantin wanita yang dinyinyiri tamu undangan menjadi viral. Hal ini disebabkan karena sang pengantin memutuskan untuk mengenakan gaun hitam dan sneakers di hari bahagianya.

Menyadur mStar.com, pengantin wanita ini bernama Roslidawati. Ia menggelar penikahan pada 18 Desember 2021 di Tanjung Piandang, Kerian, Perak, Malaysia.

Pengantin yang kerap disapa Tye ini menjelaskan alasannya mengenakan gaun hitam dan sneakers. Ia dan suami memang ingin mengenakan pakaian berwarna hitam, ketimbang putih.

Sementara untuk alas kaki, Tye mengatakan dirinya tidak berminat memakai high heels. Ia lebih nyaman mengenakan sepatu sneakers Converse yang suda menjadi gayanya selama ini.

Baca Juga: Diam-diam Beri Air Badut yang Kelelahan, Warganet: Makasih Orang Baik

"Saya bukannya tidak pandai memakai high heels, apalagi sepatu wanita bertumit pun saya juga tidak berminat. Gaya saya lebih ke sneakers, terutama Converse," jelas Tye.

Tye mengakui banyak temannya yang sudah tahu mengenai kecintaannya terhadap sneakers. Mereka pun banyak yang menanyakan apakah dirinya benar-benar akan mengenakan sneakers di hari pernikahan, bahkan ada yang menawarkan high heels.

Viral Pengantin Cerita Dinyinyiri Emak-emak Saat Nikah. (mStar.com)
Viral Pengantin Cerita Dinyinyiri Emak-emak Saat Nikah. (mStar.com)

"Sampai ada teman-teman saya yang tanya jika saya menikah nanti, apakah mau memakai sneakers? Ada yang menawarkan untuk meminjamkan high heels," ceritanya.

Namun, Tye sudah bersikukuh ingin memakai alas kaki yang nyaman di hari pernikahannya. Keinginannya itu juga didukung oleh pria yang sekarang sudah menjadi suaminya.

"Suami saya oke aja saya pakai sneakers, sebab memang dia sudah benar-benar tahu saya. Malah, kami berdua sudah sepakat untuk sama-sama memakai sepatu Converse di hari pernikahan," jelas Tye.

Baca Juga: Pemilik Dikenal Rajin Sedekah, Satu Ruko di Tengah Pasar Kroya Selamat dari Kebakaran

Walau begitu, Tye menjelaskan jika suaminya tidak mengenakan sneakers sepanjang acara seperti dirinya. Sang suami memakai sneakers saat berada di pelaminan, sedangkan saat berjalan ke arah pelaminan memutuskan untuk mengenakan sepatu kulit.

"Suami membawa sepatu Converse untuk standby. Jadi saat berjalan ke pelaminan, dia memakai sepatu kulit dulu, sampai di pelaminan baru tukar sepatu Converse," kata Tye.

Aksinya memakai sneakers itu rupanya dinyinyiri oleh sejumlah emak-emak yang menjadi tamu undangan. Namun, Tye tetap membalasnya dengan senyuman.

"Ada emak-emak yang nyinyir dan menegur saya di pernikahan, katanya tidak elok pakai sepatu macam itu (sneakers) di hari pernikahan," curhatnya.

"Saya hanya tersenyum, sebab ibu dan suami saya oke-oke saja saya pakai sneakers. Lebih baik saya pikirkan kelancaran daripadah terjatuh pakai high heels," sambungnya.

Tye mengatakan yang terpenting pernikahannya berjalan dengan lancar. Ia juga tidak berani mengenakan high heels karena takut terpeleset di depan tamu undangan.

"Tak bisa bayangkan gimana kalau saya pakai high heels saat naik ke pelaminan. Takut sekali kalai terjatuh atau tergelincir," akunya.

Menurutnya, ia tepat memilih sneakers di hari pernikahannya yang hujan. Pasalnya, sepatu itu memudahkan pergerakannya di tengah jalan yang licin.

"Saya tahu kata orang nanti cepat kotor. Tapi saya lebih senang, karena kalau kotor yang cuci saja, daripada tergelincir gara-gara mengikuti kata orang untuk memakai high heels," ujar Tye.

"Senang berjalan (memakai sneakers), memudahkan pergerakan dan kaki pun tak sakit bila berjalan jauh. Saya memang suka berjalan. Kalau tidak pakai sneakers, saya pakai sepatu flat," lanjutnya.

Video yang mungkin Anda lewatkan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI