Suara.com - Menjelang akhir tahun 2021, dan menyambut awal tahun banyak pakar memprediksi tren fashion 2022. Terlebih di tahun mendatang pandemi Covid-19 diprediksi bakal reda.
Co-Founder brand fashion lokal premium Benang Jarum, Allyssa Hawadi mengungkapkan bahwa tren fesyen tahun depan diprediksi bakal didominasi warna bold.
"Tahun depan bakal lebih bold, tahun lebih ke pastel atau earth tone, tapi aku lihat di tahun depan diprediksi akan banyak warna-warna yang bukan pastel, justru wana bold," ujar Alyssa saat konferensi pers series kolaborasi Benang Jarum dan Raisa Andriana, Selasa, (21/12/2021).
Warna bold seperti hijau stabilo, blue elektrik, purple hingga warna neon diprediksi akan mulai keluar di tahun mendatang.
Baca Juga: Rayakan HUT Ke-6, IFC Hadirkan Fashion Parade dari 100 Desainer
Hal ini tidak lepas dari cerminan banyak orang bisa lebih berekspresi untuk keluar rumah, setelah menahan diri nyaris 2 tahun lamanya mencegah penularan Covid-19, sehingga lebih banyak berdiam diri di rumah.
"Jadi tren itu nanti di saat 2022, Covid-19 udah nggak ada, jadi setelah 2 tahun orang seperti keluar kandang, dan akhirnya setelah 2 tahun ibaratnya seperti keluar kandang," tutur Allyssa.
Sehingga, dari yang tadinya orang menahan diri membeli produk fesyen, dan baju yang digunakan terbatas. Maka di 2022 tidak lagi, sehingga warna yang mendominasi cenderung cerah dan mencerminkan semangat.
"Nah, nanti trennya ke depan akan bold, everything bold, everything bakal banyak motif," kata dia.
Akibatnya, menurut Allyssa nantinya Benang Jarum juga akan mengarah pada warna dan cutting yang lebih berani, mengikuti tren dan perkembangan zaman.
Baca Juga: Outdoor Look Diprediksi Akan Jadi Tren Fashion 2022
"Jadi bukan nuansa-nuansa yang settle, down to earth. Tapi lebih kayak This is Me, setelah 2 tahun ingin terlihat," tutup Allyssa.