6 Cara Menjawab Pertanyaan Sulit Saat Wawancara Kerja

Risna Halidi Suara.Com
Kamis, 16 Desember 2021 | 13:19 WIB
6 Cara Menjawab Pertanyaan Sulit Saat Wawancara Kerja
Ilustrasi Wawancara Kerja (pexels.com/Gustavo Fring)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wawnacara akan menjadi salah satu tahapan terakhir yang akan dilewati oleh para pencari kerja. Oleh karena itu, jawaban yang dilontarkan akan menentukan bagaimana nasib karir ke depannya.

Perekrut biasanya akan memberikan pertanyaan menjebak, dengan tujuan melihat kepribadian dan keterampilan sebelum pencari kerja memulai pekerjaan mereka.

Dilansir dari Brightside, berikut enam cara menjawab pertanyaan sulit dari perekrut saat wawancara kerja:

1. "Apa kekuranganmu?”
Jangan bercanda tentang kelemahanmu. Kamu perlu membalikkan kelemahanmu menjadi sebuah keuntungan. Sebagai contohnya, setahun yang lalu kecakapan bahasa Inggrismu sangat buruk, tapi kamu ikut kursus bahasa dan sekarang kamu bisa berbicara bahasa Inggris dengan fasih.

Tidak ada manusia yang sempurna dan perekrut akan mengapresiasi kedewasaanmu, seperti mengakui ketidaksempurnaan dan bekerja keras.

2. Bagaimana rekanmu mendeskripsikan?”
Tujuan dari perekrut adalah untuk menemukan, apakah kandidat bisa mengevaluasi diri mereka. Kamu bisa menjawab pertanyaan kira-kira sebagai berikut,

"Saya pikir orang-orang paling mengapresiasi .... dalam diri saya” dan catatlah hal-hal yang menjadi kekuatanmu. Apakah kamu selalu siap untuk membantu saat rekanmu tidak bisa melakukan sesuatu?

Jika iya, katakan hal tersebut. hal ini menjadi kesempatan untuk menunjukan sisi baik dalam dirimu.

3. “Jika kamu adalah buah, kamu ingin menjadi apa?”
Poin dari pertanyaan abstrak ini adalah untuk melihat reaksi kandidat kepada mereka di dunia nyata. Akankah mereka kebingungan, mengalihkan pertanyaan atau mengatakan bahwa mereka tidak mengerti pertanyaan tersebut.

Baca Juga: TXT Ungkap Hobi Baru Mereka, dari Fesyen hingga Fotografi

Semua ini akan menunjukan kepada perekrut bagaimana potensi karyawan akan menyikapi situasi yang tidak terkira di pekerjaan, sehingga tidak ada jawaban yang benar untuk pertanyaan seperti ini. Kamu bisa mengatakan apapun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI