Perang Opium dan Sejarah Terjadinya Revolusi Tiongkok

Senin, 29 November 2021 | 09:49 WIB
Perang Opium dan Sejarah Terjadinya Revolusi Tiongkok
Ilustrasi tumbuhan opium, awal mula penyeba Revolusi Tiongkok (Pixabay/Adege)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Penyebabnya karena bangsa barat berambisi untuk memperluas wilayah kekuasaan ke Tiongkok. Penyebab lainnya adalah karena Tiongkok menghentikan kapal The Arrow milik Inggris.

Untuk mengakhiri perang, munculah perjanjian Treaty of Nanjing pada Juni 1858.

2. Invasi Jepang
Tiongkok dan Jepang pernah berperang selama 1894-1895. Perang ini disebabkan karena Pemberontakan Donghak.

Perlu jadi catatan, pemberontakan ini terjadi di Korea, bukan Tiongkok.

Pemberontakan dilakukan oleh petani-petani Korea yang marah dan pengikut agama Donghak, suatu agama panteisme yang dipandang sebagai ideologi politik.

Mereka marah karena dibuat hukum palsu bagi mereka untuk membangun waduk, padahal tujuannya hanya untuk mendapatkan pajak.

Akhirnya, para petani mengamuk dan pemerintah Korea yang ketakutan meminta bantuan pada Dinasti Qing (Tiongkok).

Setelah Tiongkok mengirimkan bantuan, Jepang marah karena posisi Jepang saat itu sedang menguasai Semenanjung Korea.

Tiongkok dianggap tidak menghormati Jepang karena mengirim bantuan untuk Korea tanpa meminta izin Jepang.

Baca Juga: Foto Perempuan Bermata Sipit dengan Produk Dior Picu Polemik di China

Akhirnya perang tidak bisa dihindari. Tiongkok mengalami kekalahan dalam perang ini dan harus menandatangani Perjanjian Shimonoseki pada 19 Maret 1895.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI