Dorong Pemulihan Pariwisata Indonesia, Airbnb Umumkan Perjanjian MoU dengan Kemenparekraf

Arendya Nariswari Suara.Com
Kamis, 25 November 2021 | 20:44 WIB
Dorong Pemulihan Pariwisata Indonesia, Airbnb Umumkan Perjanjian MoU dengan Kemenparekraf
Pembicara Press Launch AirBnb. (Zoom Meeting)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari ini, Airbnb dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) mengumumkan bahwa kedua belah pihak telah menandatangani perjanjian MoU untuk mendukung pemulihan industri pariwisata Indonesia. Untuk pertama kalinya, jenis kemitraan ini bertujuan untuk mendorong pariwisata yang berkualitas tinggi dengan mempromosikan pengalaman dan akomodasi wisata unik di Indonesia kepada wisatawan lokal dan internasional.

Sejalan dengan kampanye pemerintah Indonesia yang bertajuk ‘Wonderful Indonesia’ dan ‘It’s Time for Bali’, kerja sama ini akan meningkatkan keterampilan digital para pengusaha lokal dan menyoroti berbagai destinasi prioritas pemerintah di nusantara, dimulai dari Bali.

Kerja sama ini menyangkut beberapa hal berikut:

1. Kedua belah pihak akan membagikan insight  dan menyusun langkah terbaik yang akan mendukung pembuatan kebijakan pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia. Airbnb dan Kemenparekraf/Baparekraf akan bekerja sama untuk mendorong wisatawan yang memiliki rencana untuk menginap dalam jangka waktu yang lama, serta merekomendasikan berbagai lokasi hidden gems dan memberdayakan komunitas lokal melalui wisata, terutama lima destinasi prioritas di Indonesia yang telah ditentukan oleh pemerintah termasuk Danau Toba, Likupang, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo. 

Baca Juga: Runner Up 1 Duta Pariwisata Indonesia 2021 Asal Balikpapan, Aldasya Nitsa Zafirah

2. Kedua belah pihak akan bersama-sama memajukan promosi destinasi dalam program Desa Wisata dari Kemenparekraf/Baparekraf, melalui peningkatan keterampilan digital untuk komunitas lokal. Airbnb akan bekerja sama dengan Kemenparekraf/Baparekraf untuk mengadakan workshop pelatihan bagi pengusaha lokal di beberapa desa pilihan, untuk membekali mereka dengan pengetahuan dan alat dalam memanfaatkan platform Airbnb dan lebih memperkenalkan akomodasi mereka kepada calon wisatawan lokal dan internasional.

3. Kerja sama ini akan dimulai dengan menyoroti Bali sebagai destinasi utama dengan menghadirkan microsite khusus dari Airbnb melalui https://www.airbnb.com/ItsTimeForBali. Dengan banyaknya perusahaan yang mengizinkan karyawan untuk bekerja secara remote, dan dibukanya kembali destinasi pulau-pulau populer di pertengahan Oktober bagi wisatawan yang sudah divaksinasi, Bali perlu mengantisipasi membludaknya perjalanan yang akan datang dari digital nomads dan pekerja remote. Microsite khusus ini menghadirkan pilihan terbaik dari penginapan dan pengalaman berlibur Airbnb bagi wisatawan lokal dan internasional yang sedang bekerja dan tinggal di Bali, serta membagikan tips perjalanan yang aman.

4. Perjanjian MoU ini dicanangkan saat Airbnb memperkenalkan lebih dari 150 pembaruan di platformnya di tahun ini untuk mendukung kebutuhan wisatawan yang terus berkembang di tengah revolusi wisata. Secara global, Airbnb melihat lebih banyak tamu melakukan perjalanan dengan durasi yang lebih lama, bepergian ke lebih banyak lokasi dan tinggal di mana saja menggunakan Airbnb. 20% dari seluruh pemesanan penginapan Airbnb pada bulan Juli dan September 2021 memilih menginap untuk jangka waktu satu bulan bahkan lebih, dan hampir setengahnya (45%) menginap dalam jangka waktu setidaknya satu minggu*.

5. Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia mengatakan bahwa, “Pandemi COVID-19 sangat berdampak dan mempengaruhi semua sektor, termasuk sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Kolaborasi kita dengan Airbnb bertujuan untuk membangkitkan sektor pariwisata, membuka Kembali lapangan kerja seluas-luasnya, dan menyelamatkan usaha-usaha penginapan di destinasi wisata Indonesia, dimulai dengan Bali. Dengan ini kita juga dapat memperbaharui optimisme kita menuju pemulihan sektor pariwisata dan mempersiapkan berbagai destinasi untuk menyambut wisatawan internasional maupun dalam negeri.”

Amanpreet Singh Bajaj, General Manager for Airbnb in Southeast Asia, India, Hongkong and Taiwan mengatakan, “Kami senang dan antusias dapat bekerja sama dengan Kemenparekraf/Baparekraf untuk mempromosikan Indonesia di kancah global, dan membantu lebih banyak wisatawan untuk merasakan secara langsung berbagai destinasi yang dimiliki oleh negara ini. Dunia sedang merevolusi cara kita hidup dan bekerja. Kemunculan teknologi memungkinkan kita untuk bekerja dari rumah, dan Airbnb memudahkan kita untuk bekerja dari rumah di mana saja, termasuk di lokasi bekerja-sambil-berlibur populer seperti Bali. Kami melihat fleksibilitas baru ini dapat mendorong periode menginap dalam jangka waktu yang lebih panjang dan kegiatan bekerja-sambil-berlibur di seluruh dunia, termasuk di Asia Tenggara.”

Baca Juga: Mantap! UKM Local Hero dari 5 DSP Bakal Terima Penghargaan di Gebyar Adira Kreasi 2021

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI