Suara.com - Salah satu hal yang wajib dilakukan saat menikah adalah melakukan sesi pemotretan pernikahan. Terlebih, hasil foto dapat menjadi kenangan seumur hidup.
Meski begitu, pengantin satu ini nyaris apes di hari pernikahan. Penyebabnya, acara pernikahan mereka berlangsung di tengah suasana mendung dan mati listrik.
Melansir mStar, kisah tersebut dibagikan pengantin wanita asal Malaysia bernama Nur Najihah Tamzis.
Wanita 24 tahun ini menggelar pernikahan pada 31 Oktober silam. Namun, seminggu jelang pernikahan, ia mendapat kabar buruk bahwa kawasan rumahnya akan mengalami mati listrik di hari-H.
"Menurut pemberitahuan tersebut, perbaikan dilakukan pukul 3 sore hingga 7 malam. Perbaikan akan menyebabkan gangguan listrik selama waktu tersebut," ungkap Nur Najihah.
"Bukan rumah kami saja, tapi juga rumah-rumah lain di kawasan sama. Cuma saya sedih dan speechless karena gangguan listri di hari pernikahan."

Awalnya, Nur Najihah memilih menggeser sesi pemotretan menjadi selepas akad nikah di pagi hari.
Meski begitu, cuaca saat itu sudah mendung dan hujan. Acara pemotretan pernikahan juga belum selesai hingga pukul 3 sore.
"Pemotretan dimulai pukul 12 siang tapi tak selesai hingga pukul 3 sore. Setelahnya rumah mati listrik dan keluarga dekat hadir dalam gelap."
Baca Juga: Wajib Paham, 4 Hal Ini Perlu Kamu Pelajari Sebelum Menikah
"Tak ada generator untuk memasang lampu, kecuali ayah saudara menggunakan lampu pada topi yang sering dipakai untuk memancing," curhat pengantin wanita ini.