9 Jenis Bau yang Dibenci Kucing, Bisa Bikin Anabul Tak Nyaman hingga Stres

Arendya Nariswari Suara.Com
Rabu, 17 November 2021 | 10:21 WIB
9 Jenis Bau yang Dibenci Kucing, Bisa Bikin Anabul Tak Nyaman hingga Stres
Ilustrasi Kucing/TeamK/Pixabay
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Ilustrasi mustard. (Shutterstock)
Ilustrasi mustard. (Shutterstock)

Baik dalam bentuk saus atau dalam biji, mustard adalah bumbu dengan aroma dan rasa yang sangat kuat. Tidak mengherankan bahwa kucing menghindarinya, karena kucing mampu merasakan bau jauh lebih sensitif daripada manusia.

5. Kayu Manis

Ilustrasi Kayu Manis. (pixabay)
Ilustrasi Kayu Manis. (pixabay)

Baik karena keasamannya atau rasa manisnya, kucing biasanya menolak bumbu apa pun, termasuk kayu manis, dengan aroma yang kuat. Oleh karena itu, selalu disarankan untuk memberikan makanan hewani tanpa bumbu apa pun jika memasak di rumah.

6. Menthol

Manfaat sehat peppermint bagi tubuh Anda. (Shutterstock)
Manfaat sehat peppermint bagi tubuh Anda. (Shutterstock)


Kandungan yang terdapat di dalam minyak peppermint (terutama Mentha arvensis) ini ternyata kurang disukai oleh si anabul alias kucing.

Aroma menthol biasanya berpadu dengan bahan kimia pembersih rumah tangga. Sehingga kemungkinan besar kucing tidak akan tertarik pada penyegar udara, scrubber, dan barang-barang beracun lainnya.

7. Pinus

Anda harus berhati-hati dengan bau ini, karena ada substrat untuk kotak pasir dengan aroma pinus dan pohon "segar" lainnya. Ada kemungkinan bahwa kucing Anda akan menerima aroma ini saat buang air, namun kucing bisa menolak buang air karena baunya yang kuat. Sebenarnya, sebagian besar dikatakan kurang suka buang air di litter box atau kotak kotoran dengan wewangian.

8. Litter Box (kotak pasir)

Baca Juga: Aksi Heroik Penyelamatan Anak Kucing dari Pinggir Sungai Viral, Warganet Terharu

Kucing adalah hewan yang sangat rapi dan membenci kotoran dan baunya. Oleh karena itu, tidak heran jika kucing menolak kotak kotoran yang kotor, dan mereka berhenti menggunakannya seiring waktu. Kewajiban memiliki menjaga kebersihan area kota kotoran kucing, untuk mencegah perilaku konflik dan infeksi yang tidak diinginkan pada kucing.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI