Suara.com - Berkenalan dengan orang baru di aplikasi kencan kerap diawali dengan sapaan dan pertanyaan yang terkesan basa-basi.
Meski hal tersebut lumrah, namun bagi beberapa orang, memulai obrolan basa-basi akan terasa sulit dan membosankan. Terutama bagi mereka dengan kepribadian introver.
Pengalaman itu juga yang sempat dirasakan selebgram Marco Andy saat pertama kali menggunakan aplikasi kencan Tinder.
Ia mengaku bukan orang yang pandai membuka obrolan, apalagi dengan orang baru.
Baca Juga: Hati-hati..! Begal Bermotif Layanan Aplikasi Kencan Gentayangan, 4 Orang Ditangkap
"Aku itu gak bisa banget ngobrol. Tapi berkat Tinder aku bisa tahu ngobrol itu dari mana mulainya, apa yang diomongin, cara conversation mulai dari mana. Karena Tinder jadi aku membiasakan ngobrol dengan orang," kata Marco saat melakukan wawancara ekslusif, Selasa (9/11/2021).
Kini, setelah lima tahun jadi pengguna aktif Tinder, Marco mengaku telah menemukan formula tepat untuk memulai percakapan dengan orang baru di dunia digital.
Setelah match dengan pengguna lain di Tinder, Marco biasanya yang memulai obrolan dengan bertanya tentang kabar dan aktivitas yang sedang dilakukan.
"Misalnya 'hai apa kabar, lagi apa?' Lalu dijawab, itu kan akan memunculkan percakapan yang selanjutnya. Misalnya lagi makan, 'oh makan apa, di mana, suka makanan apa, pernah makan ini atau gak'.
"Misalnya dia suka nonton, suka nontonnya apa, udah pernah nonton apa, film yang gak disuka apa. Itu karena dulunya canggung, jadinya aku pelajarin sampai akhirnya bisa menemukan formulanya," tutur Marco.
Baca Juga: Hati-Hati, Ada Begal Lancarkan Aksinya dengan Aplikasi Kencan
Jika kemudian percakapan terasa monoton, ia sangat menyarankan untuk cari topik menarik lainnya. Selain itu, penting juga untuk saling melempar pertanyaan, bukan hanya dilakukan oleh satu pihak saja.
Diakui Marco, seringkali laki-laki yang lebih banyak bertanya kepada teman match-nya. Sementara si perempuan hanya sekadar menjawab pertanyaan.
Untu itu, Marco juga punya cara sendiri untuk menyikapi situasi canggung tersebut.
"Kalau udah gitu biasanya aku bumbui dengan lawakan. Misalnya dengan 'gak mau nanya balik, nih? Emang mau gaji berapa? Eh berasa HRD nih, gue'. Biasanya aku gituin," kelakar Marco.
Bagaimana pejuang usap kanan, mudah bukan?