Untuk menjawab pertanyaan kedua, pertama-tama kita perlu mengetahui fungsi orang tua dalam pendampingan kegiatan belajar, yakni:
- Sumber pengetahuan: orang tua membantu anak dalam menyediakan informasi serta menjawab pertanyaan-pertanyaan anak
- Sahabat: bangun kedekatan emosional dengan anak, tunjukkan empati dan validasi perasaannya di saat mereka lelah
Penantang: saat anak bosan, beri tantangan dengan soal yang lebih sulit agar anak terpacu. Orang tua juga bisa mengemas pembelajaran yang lebih interaktif dengan metode permainan. - Motivator: anak tentunya memiliki masalahnya sendiri, seperti konflik dengan teman sebaya atau perasaan gagal. Hal terpenting adalah untuk selalu memvalidasi perasaan anak, kemudian beri motivasi untuk menaikkan semangat anak.
- Manajemen: bantu anak untuk merencanakan jadwal belajar, target capaian, serta bagaimana untuk mencapai target tersebut
Dalam menerapkan tips di atas, jangan lupa untuk menyesuaikan diri dengan kondisi sekeliling dan bersikap fleksibel. Mewujudkan pendampingan pembelajaran yang ideal bukan berarti anak harus terus dituntun.
Terkadang, mendampingi tidak selalu dengan ikut campur, tetapi bisa juga dengan memberi kesempatan putra-putri untuk mencari caranya sendiri dan bersikap mandiri.
Nah, sekarang dua pertanyaan tadi sudah terjawab, kan? Selamat mengaplikasikan tips di atas!