Hingga akhirnya, rancangan pesawat terbang mereka bisa berguna mengangkut manusia maupun barang dengan jarak yang jauh secara cepat.
Tak puas dengan mesin pesawat yang dirancang Wright bersaudara, tepat pada tahun 1905 seorang insinyur bernama Henri Conda dari Rumania mengembangkan mesin pesawat jet.
Prinsip kerja mesin jet yang diterapkan pada pesawat adalah menghisap udara dari bagian depan mesin dan mengeluarkannya dengan laju tinggi dari bagian belakang mesin.
Barulah pada abad ke-20, pesawat berukuran besar seperti Airbus dan Boeing mulai digunakan untuk penumpang.
Sejarah transportasi air
Berbeda dengan transportasi darat dan udara, transportasi air sering dianggap sebagai transportasi kelas dua oleh masyarakat dunia karena waktu tempuh dengan transportasi ini lebih lama dari transportasi udara.
Meski begitu, transportasi air sangat berguna untuk perjalanan antarpulau yang dekat serta harganya lebih murah daripada transportasi udara.
Perkembangan transportasi air nggak lepas dari penemuan mesin uap oleh James Watt. James Watt telah menginspirasi Robert Fulton, yang membuat kapal uap pertama, dengan nama "Clermont".
Penemuan kapal uap dapat memudahkan banyak orang menyeberangi lautan.
Baca Juga: Bikin Geger! Gegara Typo, Penumpang Pesawat Maskapai Ini Jadi Dapat Akses ke Situs Porno
Selain kapal uap, ada pula kapal selam, yaitu kapal yang bergerak di bawah permukaan air yang umumnya untuk kepentingan militer.