Suara.com - Mi goreng merupakan salah satu santapan yang banyak digemari karena rasanya yang enak dan harganya yang murah. Di Indonesia sendiri, cita rasa mi goreng instan sangat khas dengan kenikmatannya.
Rupanya, tak hanya orang Indonesia yang menyukai kenikmatan mi goreng. Di Singapura bahkan muncul tren membuat kue ulang tahun dari mi goreng ala Indonesia.
Melansir dari Mothership, sebuah toko kuemenarik perhatian publik karena menjual kue ulang tahun yang tak biasa. Toko tersebut menjual "Kue Mie Goreng Indonesia Style".
Toko Roti Nyonya Pantry Sg menyajikan kue ulang tahun dari mi yang dilapisi dengan kecap manis serta rempah-rempah khas Indonesia. Selain itu, kue tersebut juga diberi topping lain seperti kue ikan, telur, dan sayuran.
Baca Juga: Singapura Akan Buat Kebijakan Tanpa Karantina untuk Pelancong
Kue dengan cita rasa gurih ini bisa jadi opsi tepat untuk orang yang tak terlalu menyukai makanan manis. Rasa mi goreng khas Indonesia akan memberikan pengalaman berbeda dalam menyantap kue ulang tahun.
Mi goreng yang digunakan bukanlah terbuat dari mi instan ternama Indomie, melainkan dibuat khusus menggunakan mi telur dengan rasa yang mirip.
Terdapat 2 ukuran yang bisa dipilih. Ukuran kecil untuk 3 orang dibanderol harga 36 Dollar Singapura atau sekitar Rp376 ribu. Sedangkan ukuran besar dengan porsi 6 orang seharga 53 Dollar Singapura atau sekitar Rp554 ribu.
Kue mi goreng ini juga dilengkapi dengan acar, bawang merah goreng, dan lilin yang dikemas secara terpisah. Pelanggan juga bisa menambahkan 3 sampai 6 udang dengan harga mulai dari 6 Dollar Singapura atau sekitar Rp63 ribu.
Pelanggan juga akan diminta untuk menginfokan jika memiliki alergi. Selain itu, tingkat kepedasan juga bisa disesuaikan sesuai selera.
Baca Juga: 6 Jenis Kue Cokelat Yang Sekali Coba Bisa Bikin Kamu Ketagihan!
Kue juga tidak diatur menggunakan cetakan agar tetap lembut dan penampilan kue tetap terjaga selama pengiriman. Kue itu ditahan menggunakan strip plastik yang mengitarinya.
Selain itu, kue ini juga disarankan segera dimakan selagi hangat. Anda juga disarankan langsung memotret kuenya karena kue ini hanya bisa dipanaskan kembali ketika sudah dipindahkan ke wajan.