Suara.com - Merajut mungkin terlihat sebagai kegiatan yang sederhana. Namun, sebenarnya kerajinan tersebut sudah lama dan telah terbukti menjadi hobi yang sangat berguna.
Merajut juga membutuhkan keterampilan, keahlian dan kemahiran yang hebat. Semua rajutan tangan dilakukan dengan bantuan jarum rajut yang mana peran jarum rajut tersebut sangat penting untuk menghubungkan benang satu dengan yang lainnya.
Alat rajut tersebut berasal dari Arab, dimana jarum pertama kali dibuat dari tembaga. Awalnya Nampak seperti kait, dibandingkan dengan bentuk jarum rajut sekarang.
Ketika hobi merajut menyebar di berbagai belahan dunia, jarum rajut juga mengalami perubahan besar dalam hal penampilan, bahan, ukuran, warna dan lain sebagainya. Versi jarum selanjutnya dibuat dari bahan yang berbeda, seperti besi, kayu, bamboo, kaca tulang dan gading.
Hal tersebut diperbaiki untuk membantu proses merajut lebih mudah dan cepat. Siapa menyangka, jenis jarum rajut memiliki banyak variasi dalam gaya, penampilan, warna, penggunaan dan manfaatnya. Bagi kamu yang gemar merajut pasti sangat membutuhkan jenis jarum ini. kira-kira apa saja ya jenis jarum rajutan? Berikut 7 jenis jarum rajut yang patut kamu ketahui:
1. Jarum lurus

Jenis jarum berujung tunggal umumnya digunakan untuk merajut datar. Ini juga termasuk gaya dasar dari jarum rajut. Jarum lurus ini biasanya digunakan untuk proyek rajutan dasar seperti syal, serbet, sweater.
Dari segi penampilan, jarum lurus terlihat tipis dan hanya terdiri dari satu titik di ujung yang memiliki semacam sumbat atau kenop. Jarum yang biasanya digunakan sebagai jarum pemula dalam merajut.
2. Jarum melingkar
Baca Juga: Tidak Tahu Tuhan, Agnotis Versi Coki Pardede: Mau Atheis tapi Takut Dosa
Jarum melingkar biasa digunakan untuk merajut barang-barang yang bulat dan memiliki lingkar yang lebih besar, seperti topi, kaos kaki, kerudung, tetapi juga bisa digunakan untuk membuat sweater. Jarum melingkar dianggap sebagai jarum serbaguna lho. Bentuknya seperti jarum runcing ganda, yang mana dua jarum runcing dengan ujung runcing pendek yang terhubung satu sama lain dengan bantuan tali nilon yang halus.