Ermey Trisniarty dan Perjalanan 20 Tahun Membangun Dapur Cokelat

Senin, 11 Oktober 2021 | 08:21 WIB
Ermey Trisniarty dan Perjalanan 20 Tahun Membangun Dapur Cokelat
Ermey Trisniarty di dapur produksi Dapur Cokelat. (Dok. Dapur Cokelat)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Bagaikan punya sentuhan magis, cokelat selalu membuat hati saya senang. Sampai-sampai di bawah bantal di kamar tidur saya, selalu ada simpanan cokelat," cerita ibu dua anak itu.

Ermey mengatakan, sangat sedikit orang yang tahu tentang fakta ini, termasuk orang yang tinggal bersamanya di rumah juga tidak tahu tentang rahasia penyimpanan cokelat ini.

"Rahasia yang membuat hati bahagia dan tidur saya lebih nyenyak," imbuh Ermey.

Tertarik pada Jurusan Pastry
Di saat banyak teman di bangku SMA punya 2 hingga 3 jurusan pilihan untuk kuliah, tapi tidak dengan Ermey yang sudah sejak awal berniat masuk jurusan pastry di National Hotel Institue (NHI) pada 1994 silam.

Ia diantar oleh sang ayah ke kota tempatnya menuntut ilmu di kursi perguruan tinggi, yaitu Bandung.

"Di semester kedua saya mulai mendapatkan mata kuliah tentang cokelat, dan saya tidak sabar untuk mempelajarinya," ungkap Ermey.

Tidak hanya sekadar tugas kuliah, bahkan di waktu luang sekalipun ia kerap membuat aneka kudapan kue cokelat, baik di rumah maupun di tempat kos.

Mulai Berjualan Sejak Kuliah
Meski masih kuliah, Ermey sudah memberanikan diri menjual beraneka ragam kudapan kue cokelat dengan modal meminjam uang sang ayah. Ia berhasil mengembalikan uang pinjaman tersebut, bahkan mampu membeli handphone keluaran terbaru pada zamannya.

"Saya bangga bisa membelinya dengan hasil jerih payah sendiri," tuturnya.

Baca Juga: Resep Brownies Kukus Chocolatos ala Rumahan, Mudah dan Anti Gagal

Beberapa kue yang paling banyak dipesan adalah potongan cokelat berisi kacang dan campuran cokelat putih berisi potongan cherry.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI