Suara.com - Janji memang mudah untuk diucapkan. Tapi, tak sedikit orang yang kerap ingkar janji. Orang seperti ini seringkali membuat kita kecewa.
Orang seperti ini bisa mengingkari janji apapun, mulai dari yang sepele seperti janji temu, hingga janji untuk setia.
Lalu, apa alasan orang ingkar janji? Ternyata, ini terkait dengan karakter orang tersebut.
Dalam buku 'Sayangi Dirimu, Berhentilah Menyenangkan Semua Orang' yang ditulis Sabrina Ara, disebutkan bahwa orang yang suka ingkar janji biasanya menganggap janji hanyalah sebuah ucapan biasa.
Baca Juga: Bikin Sedih, Begini Janji Amanda Manopo pada Mendiang Ibunya
Itu sebabnya, ada orang-orang yang dengan mudahnya membatalkan janji.
Dalam buku tersebut juga diungkap seperti apa karakter orang yang suka mengingkari janji.
1. Munafik
Orang yang suka mengingkari janjinya adalah orang tipe munafik. Sayangnya, orang-orang munafik ini bisa saja memutar situasi, sehingga kesalahan seakan-akan ada di orang lain.
Mereka akan berkata bahwa kita terlalu sensitif menanggapi ucapannya, padahal mereka hanya bercanda.
Padahal tidak menepati janji bisa saja merugikan orang lain. Baik itu waktu, tenaga, dan juga materi.
Baca Juga: Pengakuan Du Meizhu Soal Janji Manis Kris Wu: Dia Akan Menjagaku!
2. Membuat kecewa
Tentu saja, mengingkari janji yang sudah diucapkan bisa bikin orang kecewa jika tidak bisa ditepati. Misalnya pasangan suami-istri, di mana sang suami berjanji akan pulang cepat dan membuat istrinya sibuk di dapur untuk menyiapkan makanan.
Ketika suami mengingkari janjinya untuk pulang cepat, bagaimana perasaan sang istri? Tentu saja kecewa. Ia telah mengorbankan waktu dan tenaganya. Barangkali, suaminya tidak tahu jika untuk memasak itu semua butuh perjuangan.
3. Sulit dipercaya
Seseorang yang mudah mengucapkan janji pada orang lain, ketika suatu waktu janji tersebut tidak ditepati, ini membuat mereka menjadi sulit dipercaya oleh orang lain.
Dari kebiasaan menyepelekan janji kecil di lingkup keluarga, misalnya, orang jenis ini juga akan sulit dipercaya di luar rumah.