Suara.com - Kesuksesan tak bisa dicapai begitu saja. Jatuh bangun, gagal dan mencoba kembali adalah hal yang biasa terjadi dalam dunia bisnis.
Tak selalu semulus kelihatannya, perjalanan yang ditempuh para pebisnis andal rupanya sering dimulai atau pernah terganjal kegagalan. Hanya saja mereka tak menyerah, hingga akhirnya mampu mencapai posisi kejayaan.
Itu juga yang dikisahkan oleh YouTuber sekaligus CEO PT Alona Indonesia Raya, Rico Huang. Lelaki yang juga founder dari dropshipajadotcom tersebut mengatakan bahwa orang sukses tak pernah menyerah pada kegagalan.
Dikutip dari siaran tertulis Minggu (3/10/2021), Rico bercerita bagaimana dirinya pernah mengalami kerugian dari salah satu bisnis photobook yang digelutinya. Rico mengaku bahwa kerugiannya bahkan mencapai Rp10 miliar.
Baca Juga: 9 Foto Aquene, Anak Sultan Djorghi, Dulu Masih Kecil Biasa, Sekarang Cantik Nggak Ada Obat
"Saya berpikir awalnya bisnis photobook juga memiliki peluang di Indonesia. Ternyata kenyataannya berbeda. Apalagi ditambah pandemi, orang lebih banyak berdiam di rumah dan tidak banyak yang mengabadikan momen untuk dicetak menjadi photobook," jelas Rico.
Kata Rico, kerugian Rp10 miliar terjadi akibat langkah yang kurang tepat di tengah pandemi, dengan penyaluran dana untuk riset, endorse artis, biaya iklan, foto produk, dan menyiapkan software atau tools untuk reseller.
Tetapi untungnya, hanya dalam waktu enam bulan Rico sudah berhasil membayar semua kerugian tersebut. Semua berawal ketika ia berinisiatif menggunakan photobook yang sudah dibeli untuk mencetak kebutuhan produk custom di bisnisnya yang lain.
Ia juga mulai mencari pasar baru dengan produk baru agar bisa meningkatkan penjualan dan membalikkan kerugian secara cepat.
“Jadi uangnya saya investasikan ke dalam produk baru. Teorinya sederhana, jika cara pertama terbukti tidak berhasil, kita harus lanjut ke cara kedua. Berdiam diri dan tidak mencari peluang hanya akan membuat bisnis kita macet,” ucap Rico.
Baca Juga: Minta Modal Ortu Rp 40 Juta, Youtuber Gaming Merasa Bersalah saat Lihat Jumlah Viewers
Hingga akhirnya Rico melakukan riset dan menemukan produk pengharum Summerspring. Setelah berjalan enam bulan, penjualan produk baru ini telah menggantikan seluruh kerugian bahkan mendapatkan profit besar.
“Saya tidak sendirian. Keberhasilan penjualan Summerspring ini juga dibantu oleh para reseller, agen, dan distributor. Secara tidak langsung dapat membantu pemasukan tambahan bagi mereka, terlebih di kondisi saat ini,” tambah Rico.
Produk pengharum ini ternyata sangat disukai terutama di kondisi sekarang, di mana lebih banyak orang menghabiskan waktu di rumah bekerja dan melakukan kegiatan yang monoton. Dalam seminggu pertama peluncurannya, pengharum Summerspring telah terjual lebih dari 150.000 botol.
"Produknya cukup mudah dijual. Ada banyak varian dan aroma yang unik bila dibandingkan dengan produk sejenis," lanjut Rico.
Dalam salah satu kesempatan, Rico juga pernah mewawancarai musisi Kevin Aprilio di kanal YouTube pribadinya. Saat itu Kevin bercerita bagaimana dirinya juga pernah mengalami kegagalan bahkan terlilit hutang sampai Rp17 Miliar akibat bermain forex (foreign exchange) atau valuta asing.
"Aku sempat main forex di sela-sela bikin label. Pas trading forex, pendapatanku kesedot semua di situ, 2014. Di situ aku bangkrut, Bro," kata Kevin Aprilio kepada Rico.
Untuk bisa melunasi hutang tersebut, Kevin mengaku terus bekerja keras selama empat tahun mulai dari kembali bermain musik, menjadi agen properti sampai gabung dengan MLM. Bagaimana, banyak hal yang bisa dipelajari bukan?